KOMPAS.com - Teddy Hobbs, bocah berumur empat tahun menjadi anggota termuda Mensa di Inggris, organisasi internasional untuk orang-orang dengan IQ tertinggi.
Ia menjalani tes saat berusia tiga tahun tujuh bulan dan mendapatkan hasil yang gemilang.
Mensa diketahui hanya menerima orang yang orang yang mendapat skor 2 persen teratas dari populasi umum pada tes IQ yang dilakukannya.
Baca juga: IQ Anak Diwarisi dari Ayah atau Ibu?
Namun Teddy, yang belajar membaca sendiri saat masih berusia dua tahun, berhasil lulus dan kini bergabung dalam kalangan elite tersebut dalam usia dini.
Bocah asal Portishead di Somerset itu kini juga sudah bisa menghitung sampai 100 dalam enam bahasa asing, termasuk bahasa Mandarin.
Ibu Teddy, Beth Hobbs, mengatakan anaknya belajar membaca sambil menonton televisi dan bermain di tabletnya tanpa disadari olehnya.
Awalnya, ia mengira Teddy hanya membuat suara tidak jelas saat asyik bermain namun kemudian menyadari suara tersebut adalah lafal angka dalam Bahasa Mandarin.
“Dia sedang bermain di tabletnya – kami telah memasang game yang sesuai seperti Thomas the Tank Engine – dan dia duduk di sana… membuat suara yang tidak saya kenali dan saya bertanya kepadanya apa itu dan itu, 'Oh mumi , Saya menghitung dalam bahasa Mandarin'," ujar Beth.
Baca juga: Rajin Makan Ikan Bisa Tingkatkan IQ Anak, Mitos atau Fakta?
“Sepertinya dia memilih topik baru tentang sesuatu yang menarik minatnya setiap beberapa bulan sekali. Terkadang itu angka. Itu adalah tabel waktu untuk sementara waktu - itu adalah periode yang sangat intens - kemudian negara dan peta dan belajar berhitung dalam bahasa yang berbeda, " katanya saat hadir di program Today BBC Radio 4.
???? #mensasociety pic.twitter.com/mEMEnUI2KQ
— Mensa International (@MensaInternatl) June 13, 2022
Ia mengakui, skor IQ Teddy, yang tidak disebutkan terang-terangan namun berada pada persentase 99,5 untuk usianya, menghadirkan tantangan pengasuhan khusus.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.