Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Swinging hingga Pegging, Tren Seks yang Akan Populer di Tahun 2023

Kompas.com - 24/01/2023, 20:20 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setiap industri memiliki tren yang selalu berganti dari tahun ke tahun, demikian pula industri seks.

Akhir-akhir ini, masyarakat cenderung semakin terbuka dan ekspresif dalam hal seksualitas.

Semakin banyak orang yang berusaha menggali sisi seksual mereka dengan cara baru dan menarik.

Pelatih sensualitas dan pakar seks Eleanor Hadley melihat, akan ada beberapa tren seks yang mendapatkan lebih banyak perhatian sepanjang tahun 2023. Ini dia.

1. Mainan seks untuk pria

Mainan seks dan alat kepuasan untuk wanita sudah lama populer, namun hingga saat ini banyak anggapan jika mainan seks bukan untuk pria.

Menurut Hadley, ada peningkatan jumlah dan variasi mainan seks pria di pasaran selama beberapa tahun terakhir.

Mainan seks pria itu mulai dari fleshlight atau onahole (alat yang dirancang untuk meniru vagina wanita), cincin penis, butt plug hingga alat perangsang anal.

2. Pegging

Semakin banyak pasangan yang bertukar peran dan mencoba untuk menerima penetrasi dari pasangan wanita dengan bantuan strap-on.

Dipopulerkan oleh kolumnis seks Dan Savage, istilah pegging mengacu pada tindakan wanita yang mengenakan dildo strap-on untuk melakukan penetrasi kepada pria melalui anal.

Ada bukti yang menunjukkan, jika sekitar 67 persen pria tertarik dengan seks anal (melakukan penetrasi ke anal wanita), namun bukan sebagai pihak penerima (penetrasi dilakukan wanita).

Pada tahun 2023, persentase itu sepertinya akan berubah.

Di masa lalu, laki-laki heteroseksual menolak mendapatkan penetrasi melalui anal karena konotasi bahwa hal itu hanya dilakukan oleh pria penyuka sesama jenis.

Namun, tindakan seksual tertentu tidak menentukan orientasi seksual individu.

Maka dari itulah, banyak pria memprioritaskan kepuasan mereka daripada mempercayai pandangan yang sudah ketinggalan zaman.

3. Hubungan terbuka

Beberapa tahun terakhir, banyak orang terbuka untuk menggali dinamika baru dalam berkencan dan berhubungan.

Masyarakat menyadari, ada begitu banyak cara untuk menjalin hubungan yang sangat berbeda dari apa yang diketahui.

Seiring peningkatan hubungan terbuka (open relationship), muncul kebutuhan untuk meningkatkan keterampilan komunikasi.

Bagi mereka yang sudah menjalin hubungan, swinging (aktivitas seksual yang dilakukan dengan cara bertukar pasangan) mulai populer lagi di tahun 2023.

Tahun ini diprediksi akan terdapat peningkatan dalam pesta swingers bagi mereka yang ingin menjelajahi fantasi seksual.

Caranya, yaitu mengundang satu atau beberapa orang untuk bercinta, meski tidak memiliki hubungan dengan orang itu.

4. Audio erotica

Akhir-akhir ini juga muncul peningkatan di industri erotika sejak diperkenalkannya pornografi dalam bentuk audio.

Bagi pria yang cenderung responsif, mendengarkan audio porno adalah cara sempurna untuk membangun gairah dan membantu pria masturbasi.

Audio erotica memiliki naskah dengan voice actor, atau adegan yang dihasikan kreator menggunakan fantasi dan permainan peran.

Audio erotica bisa mengantarkan pendengarnya ke dalam skenario yang diinginkan dan membuat kita seolah-olah ada di dunia itu, meski durasinya relatif singkat.

5. Literasi seksual

"Hanya dalam lima tahun terakhir bekerja di ruang seksualitas, saya melihat perubahan besar dalam sikap budaya terhadap seks," sebut Hadley.

Kesehatan seksual menjadi topik utama, dan masyarakat menyadari pentingnya kehidupan seks yang sehat dan secara aktif mencari pendidikan seks.

"Ini adalah perubahan yang menyegarkan yang menciptakan lebih banyak keamanan, kesenangan, dan keterampilan komunikasi dalam hal seks secara keseluruhan," sambung Hadley.

Baca juga: 3 Tips Meningkatkan Kenikmatan Berhubungan Seksual bersama Pasangan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com