Bisa juga menambahkan taburan untuk memperkaya rasa dan visualnya seperti biji chia, keju, dll.
"Terkadang, sesederhana itu," jelas Hayland.
Baca juga: 5 Ide Menu Bekal Anak Sekolah Selain Nasi yang Tidak Bikin Bosan
Anak pilih-pilih makanan bisa jadi karena menu yang disantapnya berbeda dengan orangtua atau saudaranya yang lebih tua.
Cobalah untuk menyajikan menu yang sama, setidaknya satu jenis, dengan anggota keluarga lainnya.
Dengan cara ini, anak tidak merasa dibedakan atau menganggap makanan orang lain lebih menarik.
Saat berbelanja bahan makanan, minta anak untuk memilih beberapa buah dan sayuran.
Trik ini akan membuat mereka merasa memiliki kendali atas makanannya dan memberikan pengaruh positif untuk mencobanya ketika disajikan.
Kita juga bisa meminta anak membantu memasak, mencuci sayuran tersebut atau menatanya di meja makan.
Baca juga: Kata Peneliti, Homemade Food Bikin Anak Tak Lagi Pilih-pilih Makanan
“Ketika anak-anak melakukan sesuatu sendiri, mereka memiliki lebih banyak kepemilikan dan mungkin bangga untuk mencoba apa yang mereka buat,” jelas Hyland.
“Terkadang ini berhasil dan terkadang tidak, tetapi tetap melibatkan mereka dan pada akhirnya mereka akan mencoba berbagai hal.”
Banyak orangtua menggunakan smartphone atau televisi untuk membujuk anaknya makan.
Cara ini mungkin efektif namun tidak memberikan dampak baik karena malah mengalihkan perhatian anak dari makanannya.
Ajak anak makan bersama dan ajari mereka untuk fokus pada menu yang dinikmati, sembari sesekali mengajaknya bicara.
Baca juga: 5 Cara Mengontrol Screen Time Anak agar Tak Kebanyakan Main Gadget
Orangtua cenderung mengancam anak dengan larangan makan makanan manis seperti permen, es krim, dan jajanan lainnya.
Padahal akan lebih baik jika anak diajari pedoman makan sehat termasuk menetapkan batasan dan sesekali makan makanan manis.