Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/01/2023, 07:00 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kamu adalah apa yang kamu makan. Ya, kondisi kesehatan fisik dipengaruhi oleh makanan yang masuk ke dalam tubuh kita.

Konsep yang sama ternyata juga berlaku untuk kesehatan mental lho.

Memilih makanan yang tepat bisa meningkatkan suasana hati, dan mencegah atau mengurangi gangguan kecemasan dan depresi.

Menurut Dr Uma Naidoo, direktur psikiatri nutrisi dan gaya hidup di Massachusetts General Hospital, Boston, AS, usus dan otak terhubung secara unik.

Baca juga: Simak, 5 Jenis Olahraga yang Bisa Meningkatkan Kesehatan Otak

Otak dan usus berada di bagian tubuh yang berbeda, namun disatukan oleh saraf vagus yang mengantarkan sinyal ke keduanya.

Obat yang digunakan untuk mengatasi depresi dan kecemasan --misalnya, cenderung bekerja melalui reseptor serotonin yang sebagian besar ditemukan di usus.

Meski obat-obatan dapat bekerja menangani depresi, Naidoo menyarankan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi demi meningkatkan kesehatan otak dan mental.

"Saya tidak menentang penggunaan obat-obatan, saya hanya berpikir nutrisi seperti memiliki pelindung tambahan yang dapat menangkis depresi, kecemasan, dan gejala lainnya," jelas Naidoo.

"Mengapa tidak makan dengan cara yang akan membantu otak kita?"

Berikut makanan yang dianjurkan untuk menjaga kesehatan otak dan mental, dilansir laman Today:

Makanan untuk melawan depresi

Depresi adalah salah satu jenis gangguan kesehatan mental yang umum terjadi.Shutterstock/Aonprom Photo Depresi adalah salah satu jenis gangguan kesehatan mental yang umum terjadi.

1. Yogurt

Yogurt memiliki kandungan probiotik yang mempromosikan bakteri baik di usus, beberapa di antaranya dapat meningkatkan kadar senyawa kimia otak tertentu yang membantu meredakan depresi, catat Naidoo.

Pastikan untuk menghindari yogurt dengan tambahan gula. Alih-alih, pilihlah yogurt tawar lalu tambahkan beri atau taburan kayu manis.

Makanan fermentasi seperti miso, kimchi, asinan kubis, acar, dan kefir memberikan manfaat serupa.

Saat bakteri baik di usus berkembang, bakteri tersebut akan membantu kita merasa lebih baik secara emosional, jelas Naidoo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com