8 Tips Sukses Interview Kerja untuk Para Introvert

KOMPAS.com - Kesulitan berkomunikasi saat interview kerja bisa menjadi masalah bagi para introvert.

Maka dari itu, orang-orang yang introvert sepertinya perlu mengetahui tips sukses interview kerja biar enggak gugup lagi dan kehabisan energi saat menjawab pertanyaan dari rekruter.

Ya, orang dengan karakter introvert memang seringkali kehabisan energinya saat terlalu lama atau berhadapan dengan orang yang tidak mereka kenal.

Kondisi ini jelas perlu segera disiasati, agar proses wawancara kerja berjalan dengan lancar.

Lantas, bagaimana caranya? 

Baca juga: Tips Interview Kerja, Beri Impresi Baik Cuma Butuh 5 Menit 

Tips sukses interview kerja untuk para introvert

Love to know Model rambut wanita saat interview kerja

Bagi orang dengan karakter introvert, ada banyak cara agar lebih mudah saat melewati proses interview kerja.

Cara berikut ini setidaknya bisa menunjukkan kekuatan dan potensi kita sebagai orang introvert di dunia kerja.

Melansir laman Makeuseof, berikut beberapa tips yang bisa dicoba bagi para introvert agar proses wawancara berjalan lancar dan bebas hambatan.

1. Riset seputar perusahaan dan posisi yang dilamar

Melakukan banyak riset tentang perusahaan dan posisi yang dilamar sebelum wawancara kerja merupakan langkah penting saat menjalaninya.

Sebagai seorang introvert, mungkin kita merasa sulit untuk berbicara atau menegaskan potensi diri selama wawancara berlangsung.

Tapi dengan riset yang sudah dilakukan, sepertinya menjawab pertanyaan rekruter akan terasa lebih mudah karena kita sudah punya pengetahuan akan hal tersebut.

2. Berlatih menjawab pertanyaan dengan lugas

Kebanyakan introvert mungkin merasa tidak percaya diri saat berkomunikasi dua arah, apalagi dalam waktu yang cukup lama.

Latihan adalah satu hal yang perlu dilakukan, sebab berlatih menjawab pertanyaan dengan lugas dapat membantu kita menyampaikan jawaban yang tepat dan mudah dimengerti.

3. Bawa semua berkas yang diperlukan

Semua berkas yang dibutuhkan termasuk portofolio dapat menjadi alat yang mampu membantu kita melewati proses ini.

Bila semua itu tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata, kita bisa mewakilinya dengan segala macam portofolio yang sudah dibuat.

Tulis atau masukkan semua informasi tentang pengalaman, kualifikasi, hasil karya atau kerja sejauh ini.

4. Menggali potensi lebih dalam

Menggali potensi lebih dalam dapat kita lakukan melalui banyak situs pencari kerja yang menyediakan layanan atau tes kemampuan.

Cobalah ikuti beberapa tes IQ, atau tes kekuatan dan kelemahan untuk mengetahui potensi diri dan meyakinkan bahwa kita layak menjadi kandidat potensial.

Baca juga: 5 Tips Wawancara Kerja dengan Bahasa Inggris 

Dok. Shutterstock Ilustrasi melakukan wawancara kerja.

5. Catat pertanyaan yang ingin ditanyakan ke rekruter

Mengingat semua hal di otak tampaknya bisa membuat para introvert kesulitan menyampaikan hal itu.

Saat interview kerja berlangsung, mungkin membawa catatan berisi pertanyaan yang ingin disampaikan ke rekruter bisa membantu.

6. Fokus menyusun agenda di hari berikutnya

Sebagai seorang introvert, mungkin interaksi sosial dapat menguras tenaga.

Sehingga kita perlu mencatat berbagai agenda dan merencanakannya untuk menghemat energi kita.

Sebab, memiliki rencana beberapa hari ke depan memungkinkan kita untuk bisa mengelola tingkat energi dan interaksi sosial yang lebih baik.

Lalu belajarlah untuk fokus pada tujuan saat menuliskan rencana apapun itu, termasuk jadwal interview kerja.

7. Melatih cara menenangkan pikiran

Berlatih untuk menenangkan pikiran dapat membantu kita menjadi lebih santai, mencegah stres dan kecemasan.

Misalnya dengan latihan pernapasan yang bisa membuat kita lebih tenang dan rileks dalam situasi apapun.

8. Mencari mentor

Jika kita merasa kesulitan untuk mengungkapkan potensi di hadapan orang baru, mungkin sudah saatnya kalau kita membutuhkan mentor.

Seorang mentor dapat memberikan dukungan, bimbingan yang berharga bagi kita untuk bisa mempersiapkan diri menjalani proses interview kerja.

Mereka setidaknya dapat mengidentifikasi dan memahami kekuatan serta kelemahan yang mungkin tidak disadari.

Baca juga: 7 Gaya Rambut Pria untuk Interview Kerja, biar Kelihatan Profesional