Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Jenama Indonesia Gabungkan Gaya Tradisional Modern di NYFW 2023

Kompas.com - 02/02/2023, 18:44 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Modest wear tersebut akhirnya mendapatkan berkah dari Tuhan untuk memasuki babak baru dalam perjalanan di industri fesyen dengan mengikuti New York Fashion Week 2023.

Untuk ajang tersebut, Kami menyiapkan koleksi bertajuk Charaka yang terinspirasi dari kekayaan lokal, kain Tapis Lampung.

Garisnya yang bersih dan rapi membentuk siluet dengan pendekatan modern.

Baca juga: Jadi Brand Ambassador Coach, Lil Nas X Debut di New York Fashion Week

Kain Tapis Lampung ini sangat disakralkan di daerah asalnya karena berhubungan dengan kehidupan, baik lingkungan maupun Tuhan.

Karena itulah, pola Charaka juga terinspirasi dari kehidupan sekitar.

3. The Talking Point dari Zeta Prive

New York dikenal sebagai kota pusat bisnis, seni, dan fesyen dunia yang selalu menjadi topik pembicaraan.

Berdasarkan inspirasi itu, Zeta Prive akhirnya mengusung tema The Talking Point yang akan dibawa ke New York Fashion Week 2023.

Koleksi yang ditampilkan merupakan pakaian wanita bernuansa modest wear yang elegan, modern, dan siap pakai, yang juga menjadi spirit American style.

Sentuhan palet warna soft namun versatiles seperti palet cream, gossamer pink, harbour blue, basil, dan innuendo akan menghiasi koleksi ini.

Ditambah lagi, aplikasi aksesori bernuansa hitam akan membuat koleksi ini lebih artistik.

4. Komorebi dari AM by Anggiasari

AM merupakan jenama modest wear yang mengusung konsep lestari atau berkelanjutan dengan strategi daur ulang sebagai DNA-nya.

Sang desainer, yakni Anggia, juga sering menggunakan sisa denim dari garmen lokal atau denim over stock, reject, maupun cacat produk untuk dikombinasikan dengan bahan lain yang ramah lingkungan dan nyaman di kulit.

Pada perhelatan New York Fashion Week 2023, AM by Anggiasari akan berkolaborasi dengan Boolao yang juga memiliki konsep lestari yang sama.

Boolao mengusung konsep Shibori on Ecoprint textiles, yang merupakan perpaduan teknik antara pewarna alami ecoprint dan tiedye dengan desain otentik pada berbagai bahan sutera.

5. Song(s) of Archipelago dari Lenny Hartono

Song(s) of Archipelago merupakan sebuah koleksi yang memperlihatkan salah satu dari sekian banyak jenis kain tenun Indonesia, yaitu songket.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com