9 Camilan Enak untuk Ibu Hamil, Bisa Cegah dan Mengatasi Mual

KOMPAS.com - Perubahan hormon yang terjadi saat hamil bisa memicu sensasi mual dan pusing.

Kondisi ini masih terbilang wajar karena produksi hormon hCG dan estrogen pada wanita cenderung meningkat.

Dampaknya indra penciuman ibu hamil menjadi lebih sensitif, sehingga mencium aroma apapun terkadang memicu sensasi yang mengganggu.

Namun ada beberapa cara untuk mencegah mual dan pusing itu datang, yaitu dengan mengonsumsi camilan enak pencegah mual.

Baca juga: Folat hingga Vitamin D, 4 Vitamin dan Mineral Penting untuk Ibu Hamil 

Daftar camilan enak pencegah mual dan pusing saat hamil

Dok. VegeFruit Cara ampuh untuk mengatasi sembelit dan masalah pencernaan lainnya bagi ibu hamil dan menyusui.

Sensasi mual dan pusing merupakan respons dari indra penciuman yang merupakan cara alami untuk melindungi janin di dalam kandungan.

Menurut Miriam Erick, M.S., R.D.N, penulis Managing Morning Sickness, biasanya mual dan itu muncul setelah ibu hamil mencium aroma sesuatu.

"Tubuh ibu hamil menggunakan bau untuk menilai keamanan. Merasakan makanan berbau tidak sedap bisa mencegah ibu hamil mengonsumsi sesuatu yang buruk," katanya seperti dilansir Parents.

Dengan begitu, ibu hamil biasanya akan lebih selektif dalam memilih makanan, minuman hingga camilan yang hendak dikonsumsi.

Untuk mengatasinya, Miriam mengatakan bahwa ada beberapa camilan yang aman sekaligus bisa melawan mual selama masa kehamilan.

Apa saja camilannya? Simak ulasan lengkapnya sebagai berikut;

1. Crackers asin

Crackers asin dapat membantu mencegah mual di pagi hari atau yang biasa disebut morning sickness.

Pasalnya kebanyakan crackers ini memiliki rasa asin yang cukup menggugah selera dan bisa mengisi perut yang kosong dengan cepat.

2. Jeruk lemon

Aroma dan rasa lemon yang asam segar dapat membantu menyegarkan indra perasa dari sensasi mual.

Menurut sebuah penelitian di tahun 2014 membuktikan bahwa mencium aroma lemon sangat efektif meredakan mual baik ibu hamil atau orang dengan masalah pencernaan.

Selain itu, air jeruk lemon juga bisa menenangkan perut saat mulai terasa bergejolak.

Lemon ini bisa diperas dan dikonsumsi langsung jika mualnya terasa parah, atau untuk mencegahnya bisa dijadikan minuman hangat saat pagi.

3. Jahe

Segala macam camilan berbahan dasar jahe seperti kue jahe, atau permen jahe juga baik dikonsumsi ibu hamil.

Menurut National Library of Medicine, sekitar 80 persen wanita hamil akan mengalami mual dan muntah di awal kehamilan, sedangkan jahe ditemukan sebagai penangkal mual yang paling ampuh.

4. Es krim, sorbet atau gelato

Untuk mengatasi mual, cobalah untuk menikmati makanan dingin seperti es krim, sorbet atau gelato.

Makanan dingin ini setidaknya dapat membantu menyerap aroma agar tidak mengganggu indra penciuman.

Agar camilannya lebih sehat, lebih baik beli es krim, sorbet atau gelato dengan campuran buah alami.

Baca juga: Ibu Hamil Wajib Waspadai Junk Food, Picu Alergi pada Janin 

WIKIMEDIA COMMONS/LUMEAALEX Ilustrasi pisang cavendish.

5. Pisang

Buah pisang mengandung vitamin B6 yang bisa mengatasi mual saat pagi hari pada ibu hamil.

Selain itu, pisang juga tinggi akan potasium yang bisa memberikan energi yang cukup untuk beraktivitas.

6. Keripik kentang

Keripik kentang merupakan camilan enak yang mudah dicerna oleh tubuh dan bisa mencegah dan mengatasi mual selama kehamilan.

7. Roti panggang

Roti panggang dilengkapi dengan aroma yang menggugah selera dan menurut peneliti, jarang memicu sensasi mual pada ibu hamil.

Roti panggang juga bisa dijadikan sebagai sarapan jika ibu hamil merasa mual saat makan nasi atau menu sarapan yang lain.

8. Sereal oat

Sereal biasanya memiliki aroma yang tidak memicu mual karena cenderung tidak berbau, apalagi sereal yang terbuat dari oat.

Menu yang satu ini juga biasanya diperkaya dengan vitamin dan nutrisi tambahan yang bisa memenuhi kecukupan akan gizi harian.

9. Semangka

Semangka mengandung air yang tinggi dan cukup efektif untuk mengatasi sensasi mual bagi ibu hamil.

Akan lebih nikmat jika semangka ini disajikan atau dinikmati dalam keadaan dingin atau dibuat jus yang menyegarkan.

Baca juga: Ini Jumlah Kafein Harian yang Dianjurkan, Termasuk untuk Anak dan Ibu Hamil