Asam amino itu termasuk vitamin B1, zinc, magnesium, zat besi, kalsium dan banyak vitamin lain yang bermanfaat.
Ketika rutin dikonsumsi, tahu bisa mengurangi risiko penyakit arteri koroner, mengurangi kadar kolesterol, melawan osteoporosis, dan mencegah diabetes.
Studi pada tahun 2017 menunjukkan, tahu juga mengandung isoflavon yang merupakan antioksidan dalam melawan beberapa jenis kanker serta sifat kandungan antiinflamasi yang bisa mengurangi tingkat peradangan.
Baca juga: 5 Fakta Sawi Putih untuk Asam Urat, Tidak Boleh Dikonsumsi Berlebih
Menurut Arthritis Foundation, asam urat merupakan sejenis radang sendi yang disebabkan meningkatnya kadar asam urat di dalam darah.
Asam urat ini dapat membentuk kristal di area persendian ketika tidak dikelola dengan baik dalam jangka panjang.
Akibatnya, seseorang bisa merasakan nyeri yang berkembang di area tersebut, yang paling sering terasa di jempol kaki, pergelangan kaki atau lutut.
Koreasi antara tahu dan asam urat, para ahli medis (ahli gizi dan dokter) mengatakan bahwa kedelai termasuk tahu aman dikonsumsi penderita asam urat.
Baca juga: Natto Vs Tempe, Sama-sama dari Kedelai tapi Mana yang Lebih Sehat?
Menurut studi yang diterbitkan dalam European Journal of Nutrition pada Februari 2015, produk kedelai menurut penelitian terbaru tidak berisiko meningkatkan kadar asam urat di dalam darah.
Bahkan studi tersebut merekomendasikan tahu sebagai makanan yang dapat membantu mengendalikan kadar asam urat dengan mengombinasikannya beserta makanan lain.
Tahu dikatakan sehat karena kandungan antioksidannya yang tinggi yang tak cuma melawan kanker, tapi juga mengurangi tingkat peradangan di dalam tubuh.
Di samping itu, tahu juga terbilang sehat karena tergolong sebagai makanan yang rendah purin.
Beberapa makanan yang berbasis kedelai seperti tahu, edamame, susu kedelai, atau makanan lainnya termasuk aman bagi pasien asam urat.
Baca juga: 5 Cara Memasak Sawi Putih untuk Asam Urat agar Nutrisinya Tidak Hilang
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.