Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tahap Pubertas pada Anak Laki-Laki yang Perlu Diketahui Orangtua

Kompas.com - 11/02/2023, 09:00 WIB
Anya Dellanita,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Saat anak laki-laki puber, akan ada banyak perubahan yang terjadi.

Misalnya saja, mereka menjadi lebih besar dan lebih kuat, suaranya lebih berat, lebih berotot, dan mulai matang secara seksual.

Proses menuju pubertas tersebut memerlukan waktu beberapa tahun, yang umumnya dimulai pada usia sembilan hingga 14 tahun, cenderung dimulai lebih lambat dibanding anak perempuan.

Baca juga: Mengenal Puber Kedua pada Pria dan Wanita, Apa Maksudnya?

Waktu dimulai dan berakhirnya waktu puber pada anak laki-laki ini pun bisa sangat bervariasi sehingga terkadang sulit untuk diprediksi.

Untuk itu, penting bagi orangtua untuk mengetahui tahapan pubertas anak laki-laki, yang biasa disebut sebagai tahap Tanner.

Tahapan pubertas yang dialami anak laki-laki

Dikutip dari Very Well Family, berikut tahapan Tanner tersebut, berikut dengan perkiraan rentang usia anak laki-laki saat mengalaminya.

Kematangan Seksual 1

Pada tahap juga yang disebut tahap prapubertas ini, testis anak masih berukuran kecil, begitu pula dengan phallus (penis) anak yang masih tampak seperti penis milik anak kecil pada umumnya.

Rambut kemaluan pun belum tumbuh pada tahap ini.

Baca juga: Kapan Penis Berhenti Tumbuh Ketika Anak Laki-laki Pubertas?

Kematangan Seksual 2

Ilustrasi anak bermain Lego Ilustrasi anak bermain Lego
Tahap yang umumnya dimulai dari usia 10 tahun hingga 15 tahun ini tubuh anak mulai menunjukkan perubahan.

Testis mulai tumbuh, baik dalam volume maupun ukuran.

Penis anak mulai membesar, skrotum pun memerah, lebih tipis, dan lebih besar.

Lalu, beberapa rambut kemaluan mulai terlihat dalam bentuk panjang, lurus, dan agak gelap.

Baca juga: Mengapa Rambut Kemaluan Tumbuh dengan Cepat?

Kematangan Seksual 3

Pada tahapan yang dimulai saat anak menginjak usia 10-16 tahun ini, volume dan ukuran testis terus tumbuh.

Penis anak juga menjadi lebih panjang, dan skrotum terus membesar.

Rambut kemaluan yang awalnya lurus berubah menjadi lebih gelap dan keriting, serta tampak lebih lebat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com