KOMPAS.com - Stres merupakan keluhan umum yang dirasakan banyak orang, terutama ketika menghadapi tekanan.
Terkadang, stres dapat menjadi motivasi untuk menyelesaikan tugas kantor yang sudah memasuki tenggat waktu atau melakukan upaya terbaik dalam keseharian.
Namun stres yang tidak dikelola dengan baik dan berkepanjangan dapat merusak fungsi tubuh, menyebabkan sakit, nyeri, serta gejala lainnya.
Ahli penyakit dalam Richard Lang, MD, MPH, dan psikiater Susan Albers, PsyD, menjelaskan kaitan antara stres mental dan pengaruhnya terhadap fungsi tubuh.
Baca juga: 12 Cara Menghilangkan Stres, demi Kesehatan Mental yang Lebih Baik
Stres bukan hanya dirasakan di kepala kita, namun juga bisa berdampak pada bagian tubuh lainnya.
"Stres tidak selalu menyebabkan kondisi tertentu, tetapi dapat memperburuk gejala kondisi tersebut," kata Lang.
"Ketika kondisi fisik memburuk, itu bisa meningkatkan tingkat stres seseorang, yang menghasilkan lingkaran setan."
Albers menambahkan, stres dapat mempengaruhi kita dalam jangka pendek dan jangka panjang.
Stres sehari-hari umum dialami banyak orang. Entah itu karena harus membayar berbagai tagihan, atau menyelesaikan tugas kantor.
"Apa yang terjadi di dalam tubuh adalah otot kita tegang, jantung mulai berdetak lebih cepat dan lebih banyak oksigen masuk ke paru-paru kita, ini untuk membantu mempersiapkan diri menghadapi stresor," jelas Albers.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.