KOMPAS.com - Tahi lalat merupakan suatu kondisi pigmentasi kulit yang biasanya memiliki bentuk bintik kecil berwarna cokelat kehitaman.
Meski demikian tahi lalat bisa hadir dalam warna lain, seperti putih, merah, abu-abu, pink, atau biru.
Beberapa tahi lalat ini biasanya telah muncul saat sejak lahir.
Namun dalam beberapa kasus, tahi lalat bisa muncul setelah kita berusia puluhan tahun.
Kondisi itu biasanya disebabkan karena paparan sinar matahari dan efek pada produksi melanin kulit.
Baca juga: Waspadai, Perubahan Tahi Lalat Tanda Melanoma
Tahi lalat ini juga umumnya tidak berbahaya meski disebabkan oleh pertumbuhan sel yang tidak normal pada kulit.
Kendati demikian, ada kalanya tahi lalat dianggap berbahaya dan menjadi tanda berkembangnya sel kanker kuli atau melanoma.
Lantas, apa saja ciri tahi lalat berbahaya?
Dikutip dari Mayo Clinic dan situs Cancer Center, ada beberapa tanda tahi lalat berbahaya dan tidak normal.
Berikut tanda-tandanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.