KOMPAS.com - Mendesain pakaian dengan bentuk dan model yang cocok sesuai karakter seseorang atau perusahaan memang penting.
Namun, pertimbangan lain yang tidak boleh dilupakan dalam desain pakaian adalah jenis bahan kain yang digunakan.
Jenis kain yang digunakan akan menentukan kenyamanan pemakainya. Bahan kain yang tidak nyaman tentu akan mengganggu pemakainya selama beraktivitas.
Oleh karena itu, ada baiknya untuk menyesuaikan jenis kain sesuai aktivitas pemakainya.
Misalnya untuk pakaian seragam kantor non-formal dengan aktivitas yang padat, perusahaan dapat menggunakan jenis kain katun karena dapat menyerap keringat dengan baik.
Baca juga: Cara Membuat dan Mencuci Masker Kain Katun ala WNI di Ceko
Agar karyawan semakin terlihat rapi, perusahaan dapat menyediakan seragam formal sebagai outer, seperti blazer dan jas. Selain rapi, kedua outer ini juga memberi kesan profesional.
Blazer dan jas biasanya dibuat dari bahan high twist, yaitu serat sintetis dengan bahan polister.
Kain jenis tersebut cocok sebagai bahan pembuatan blazer karena memiliki karakteristik lebih tebal dan lentur.
Selain tekstur kain berbahan high twist memiliki kelebihan lainnya. Penasaran apa saja? Melansir mitramulia.com, berikut lima manfaat menggunakan kain berbahan high twist.
Baca juga: Perajin Batik di Giriloyo Bantul Kehilangan 17 Kain Batik Tulis
Kain high twist tidak hanya bersifat lembut dan ringan, tetapi juga memiliki serat kain yang lebih kuat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.