Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali 6 Jenis Tanah dan Tanaman yang Cocok Sebelum Berkebun

Kompas.com - 15/02/2023, 14:50 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lagi senang berkebun dan ada rencana untuk membuat kebun mini di rumah?

Satu hal yang perlu diperhatikan saat bercocok tanam adalah pemilihan jenis tanah yang digunakan serta varietas tanaman yang cocok untuk ditanam. 

Pasalnya saat ini ada beberapa jenis tanah yang populer mulai dari tanah liat, berpasir, berlumpur, kapur hingga gambut.

Beberapa jenis tanah itu pun memainkan peran penting dan tingkat kecocokan tersendiri pada varietas tanaman tertentu untuk bisa tumbuh dengan subur.

Baca juga: 6 Cara Alami Membasmi Hama pada Tanaman Hias 

Cara mengetahui jenis tanah dan tanaman yang cocok

Ilustrasi jenis tanah di Indonesiafreepik Ilustrasi jenis tanah di Indonesia

Sebagai media tanam, jenis tanah yang digunakan sangat memengaruhi pertumbuhan tanaman.

Oleh karena itu, kita perlu menyesuaikan jenis dan varietas tanaman yang cocok agar tanaman kesayangan kita bisa tumbuh subur dan rindang.

Melansir Martha Stewart, berikut jenis tanah dan varietas tanaman yang cocok agar kita tidak salah pilih.

1. Tanah liat

Jenis tanah ini mengandung 25 persen tanah liat dan sangat baik dalam menahan nutrisi karena struktur mikroskopis yang menjadi partikelnya.

Tanah liat dapat dengan mudah dipadatkan, dikeringkan perlahan dan bobotnya cukup berat. Lingkungan tanah yang seperti ini sangat baik untuk pertumbuhan akar tanaman.

Ciri-ciri tanah liat pun cukup mudah dikenali, teksturnya lebih lengket, serta dapat digulung.

Sedangkan jenis tanaman yang cocok pada tanah liat ini adalah mawar, kentang, sebagian besar sayur-sayuran, daylily, tanaman lilac, hingga coneflower.

2. Tanah berpasir

Tanah berpasir teksturnya cenderung lebih kering dan terdiri dari pasir-pasir halus.

Jenis tanah ini juga lebih cepat kering dibandingkan jenis tanah lainnya, sehingga tidak cocok untuk menahan unsur hara atau air.

Beberapa jenis tanaman yang cukup sensitif dengan air sangat cocok ditanam dengan tanah berpasir ini.

Untuk mengenali jenis tanah berpasir juga cukup mudah, kita hanya perlu meremas tanah di tangan, ketika dia berjatuhan maka bisa dipastikan itu adalah jenis tanah berpasir.

Tanah berpasir juga memiliki sedikit nutrisi untuk tanaman dan tidak dapat menahan kelembapan dengan baik.

Sejumlah tanaman yang cocok ditanam di tanah berpasir antara lain wortel, bit, parsnip, kentang, bawang merah, bawang putih, sukulen hingga kaktus.

3. Tanah berlumpur

Sebagian besar tanah berlumpur memiliki drainase yang baik, tahan air dan mengandung partikel mineral serta mengandung jenis mineral tertentu.

Lantaran teksturnya cenderung lebih banyak air, maka jenis media tanah berlumpur perlu ditempatkan pada wadah yang keras untuk mencegahnya rusak.

Beberapa jenis tanaman yang cocok untuk tanah berlumpur antara lain rumput dekoratif, pohon dan beberapa jenis tanaman semak, tanaman berbonggol hingga jenis umbi-umbian.

Baca juga: 6 Jenis Tanah untuk Tanaman dan Cara Mencampurnya 

Ilustrasi tanaman lidah mertua di pot. SHUTTERSTOCK/SHADOW INSPIRATION Ilustrasi tanaman lidah mertua di pot.

4. Tanah lempung

Jenis tanah ini merupakan kombinasi dari material seperti lempung, pasir, dan lanau.

Biasanya tanah lempung dibagi menjadi dua tipe, yaitu lempung berpasir atau tanah liat tergantung pada apa yang paling banyak dikandungnya.

Ciri-ciri tanah lempung cenderung lebih mudah mempertahankan bentuknya, tetapi mudah hancur.

Di tanah lempung, kompos dan mulsa membuat semua tanah lebih subur dan meningkatkan retensi kelembapan, sehingga sangat baik untuk menjadi media tanam pada sayur-sayuran.

5. Tanah gambut

Tanah gambut memiliki ciri-ciri agak berpori dan sangat baik dalam menahan air dan unsur hara.

Hampir semua tanah gambut ini biasa digunakan sebagai media tanam rerumputan di taman.

Tanah gambut juga termasuk bahan organik yang murni dan lama kelamaan akan terurai dan menyusut volumenya.

6. Tanah kapur

Tanah kapur adalah jenis tanah alkalin yang strukturnya ringan atau berat tergantung dari komponennya.

Tingkat pH tanah cenderung basa sehingga tidak cocok untuk beberapa jneis tanaman.

Sejumlah tanaman yang tumbuh dengan baik di jenis tanah ini di antaranya adalah sayuran seperti asparagus, kubis, brokoli, kangkung, kembang kol, kubis Brussel, bawang putih, kacang polong, buncis, bit dan labu.

Serta beberapa jenis bunga seperti anyelir, geranium, lavender, iris, housleeks, clematis, ginseng, lilac dan ceri.

Baca juga: Cara Merawat Tanaman Hias Air Mata Janda

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com