Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seberapa Sering Perlu Mengganti Tanah Tanaman Hias?

Kompas.com - 16/02/2023, 20:00 WIB
Anya Dellanita,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sama seperti pemilik hewan peliharaan yang ingin melihat teman berbulunya tumbuh dengan baik, pecinta tanaman pun mau melihat tanaman hias dalam ruang yang dirawatnya tumbuh subur.

Untuk itu, tentu kita perlu memastikan tanaman hias dalam ruangan diletakkan di lingkungan yang kaya nutrisi, di mana tanaman akan mendapatkan cukup air, matahari, dan udara.

Namun lama kelamaan, tanaman akan menggunakan nutrisi yang didapatkannya dari tanah dan bahan organik, sehingga tidak lagi bisa menahan air dan nutrisi.

Baca juga: 6 Cara Alami Membasmi Hama pada Tanaman Hias

"Tanah menjadi terkuras dan keras, dan tidak akan menahan air atau nutrisi juga,” ujar agen penyuluhan hortikultura Negara Bagian North Carolina, Jeana Myers.

Untuk itu, terkadang kita perlu melakukan repotting (memindahkan tanaman ke pot baru dengan tanah segar) agar tanaman hias kita tetap sehat.

Berikut tips dan triknya, seperti dilansir laman Martha Stewart.

Seberapa sering perlu mengganti tanah?

Menurut Myers, seberapa sering kita perlu mengganti tanah akan bergantung pada tanaman itu sendiri.

"Tanaman hias yang tumbuh dengan cepat seperti pothos dan violet Afrika perlu repotting tahunan dengan tanah segar."

"Namun tanaman yang tumbuh lebih lambat, seperti kaktus dan sansevieria, atau lidah mertua, dapat direpot setiap 1,5-2 tahun sekali,” ujar dia.

Kapan perlu repotting?

Myers mengatakan, ada beberapa hal yang menandakan tanaman hias perlu repotting.

Berikut daftarnya.

  • Tanaman terlihat kering dan keluar dari pot saat kita mencoba mengeluarkannya
  • Air mengalir ke piring pot saat kita menyiramnya. Sebab, ini artinya tanaman hias kita tidak memiliki bahan organik lagi untuk mempertahankan kelembapannya.
  • Tanaman tidak tumbuh dengan baik dan mulai terlihat agak menguning
  • Tanah terlalu keras saat disentuh
  • Ada banyak akar tumbuh dari lubang pembuangan (drainase) pot

Kapan perlu mengganti pot?

Jika kita ingin tanaman hias tetap berada dalam ukuran yang sama dengan sebelumnya, gunakan pot yang sama, namun tetap ganti tanahnya.

Baca juga: Mengenal Tanaman Hias Berbunga Alamanda dan Cara Merawatnya

Namun, jika kita ingin tanaman tumbuh sedikit lebih besar, gunakan pot baru yang sedikit lebih besar dibanding pot lamanya.

Tapi perlu diperhatikan, jangan memindahkan tanaman ke pot yang terlalu besar, karena akan sulit mendapatkan asupan udara, membuatnya bisa cepat mati.

Jenis tanah yang digunakan

Agar tanaman hias kesayangan kita dapat tumbuh dengan baik, campuran tanah (potting mix) pun harus diperhatikan.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com