KOMPAS.com - Ear candle kerap jadi pilihan banyak orang banyak orang untuk membersihkan kotoran telinganya.
Terapi ini memanfaatkan kehangatan nyala api untuk menghisap kotoran telinga dan lainnya dari lubang telinga lalu masuk ke dalam lubang lilin.
Praktik ini tergolong populer dan banyak tersedia di salon maupun klinik kecantikan.
Baca juga: Amankah Membersihkan Telinga dengan Ear Candle?
Faktanya, terapi ear candle sebenarnya tidak bermanfaat untuk membersihkan telinga namun malah bisa membahayakan bagian tubuh tersebut.
Dokter spesialis THT, dr.Muslim Kasim,M.Sc,Sp.THT-KL, mengatakan belum ada bukti ilmiah yang mendukung manfaat ear candle, seperti klaim yang beredar saat ini.
"Justru yang sudah terbukti adalah bahaya-bahaya yang bisa ditimbulkannya," jelasnya, seperti dikutip dari akun Instagramnya.
Baca juga: 4 Cara Mengeluarkan Kotoran Telinga Tanpa Dikorek
Sejumlah risiko kesehatan yang muncul dari ear candle antara lain:
View this post on Instagram
Dikutip dari Healthline, sejumlah penelitian tidak menunjukkan adanya pengurangan kotoran telinga sebelum atau sesudang terapi ear candle.
Peneliti bahkan menemukan peningkatan kotoran telinga karena pengendapan lilin yang dipakai untuk terapi.
Baca juga: Ternyata, Kotoran Telinga Bisa Dipakai untuk Ukur Kadar Hormon Stres
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Otorhinolaryngology Iran, dimuat kasus pengalaman seorang wanita berusia 33 tahun yang datang ke klinik karena sakit di dalam telinganya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.