Tips Membersihkan Perhiasan Mutiara agar Tak Mudah Rusak

KOMPAS.com - Berbagai bentuk perhiasan mutiara baik itu kalung, gelang, atau sepasang anting-anting merupakan investasi yang berharga.

Namun, tidak seperti jenis perhiasan lainnya, misalnya berlian yang sangat keras, mutiara sangat halus dan mudah rusak jika tidak dibersihkan dengan benar.

Oleh sebab itu, jangan pernah memasukkan perhiasan mutiara kita ke dalam pembersih perhiasan ultrasonik seperti yang kita lakukan pada permata berharga lainnya.

Karena ini adalah cara yang bisa merusak lapisan luar mutiara.

Sebagai gantinya, kita dapat membersihkan atau mencerahkan perhiasan mutiara dengan menggunakan deterjen lembut atau sabun cuci piring.

Apabila perhiasan mutiara kita menjadi kuning, cobalah memutihkannya atau mengembalikan kilaunya dengan aseton.

Baca juga: 5 Jenis Mutiara Budidaya, Kenali Perbedaannya agar Tahu Keindahannya

Aseton diketahui tidak akan merusak mutiara, tetapi jangan pernah menggunakan amonia, cuka, atau pemutih klorin, karena cairan-cairan keras ini akan bereaksi dengan lapisan mutiara dan melarutkannya.

Di samping itu, terlalu sering memakai perhiasan mutiara dan membiarkannya terkena kelembapan, minyak tubuh, maupun panas juga bisa membuat kilaunya memudar.

Jadi, bersihkan perhiasan mutiara setiap kali kita memakainya.

Lalu simpan secara terpisah dari perhiasan lain untuk mencegahnya tergores atau permukaan rusak.

Luangkanlah waktu untuk membungkus mutiara dengan linen atau kain lembut, atau letakkan di dalam kantung yang lembut dengan ventilasi udara.

Terlebih, wadah yang kedap udara dapat menyebabkan mutiara menguning sebelum waktunya.

Nah, dilansir dari laman The Spruce, berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai petunjuk untuk membersihkan perhiasan mutiara dengan cara yang benar dan menjaganya agar tidak menguning dan tidak mudah rusak.

Baca juga: Pria Juga Bisa Bergaya dengan Kalung Mutiara

Seberapa sering perhiasan mutiara perlu dibersihkan

Kita perlu membersihkan perhiasan mutiara dengan lembut setiap kali kita memakainya.

Seka mutiara dengan kain lembut untuk menjaga kilaunya dan menghilangkan minyak tubuh, serta kotoran lain yang mungkin ada di permukaan.

Selain itu, bersihkan mutiara lebih dalam jika kita merasa mutiara terlihat kusam.

Bisa juga membawa perhiasan mutiara ke toko perhiasan setahun sekali guna memeriksa ulang integritas perhiasan dan memberikan pembersihan yang tepat dan menyeluruh.

Bahkan, mutiara yang dibudidayakan dengan lapisan yang lebih tebal pun lebih rapuh daripada kebanyakan batu permata lainnya, sehingga kita harus menanganinya dengan hati-hati untuk menjaganya tetap dalam kondisi terbaik.

Pembersihan yang lembut dan konservatif adalah kunci keberhasilan pemeliharaan perhiasan mutiara.

Jika kita melihat perhiasan mutiara kurang berkilau, bisa jadi mutiara tersebut terlalu sering dibersihkan atau dibersihkan terlalu keras.

Baca juga: Cangkang Mutiara Jadi Inspirasi Serum Pencerah Wajah

Cara membersihkan perhiasan mutiara

• Peralatan: Dua kain bersih.

• Bahan-bahan yang diperlukan: Air hangat dan deterjen lembut atau sabun cuci piring.

• Petunjuk membersihkannya:

1. Lakukan pemeriksaan cepat pada mutiara

Sebelum dibersihkan, periksa kembali apakah perhiasan tersebut masih dalam kondisi baik.

Pada kalung dan gelang, perhatikan untaian tempat mutiara diikatkan. Pastikan untaian tersebut tidak melar dan jepitannya masih berfungsi dengan benar.

Untuk anting-anting, periksa gantungan atau perhiasan atau area di sekitar mutiara.

2. Basahi kain dengan air sabun

Campurkan larutan air hangat dan beberapa tetes deterjen lembut atau sabun cuci piring.

Air yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat merusak permukaan mutiara, jadi periksa kembali suhunya sebelum menggunakannya pada perhiasan.

Celupkan kain lembut dan bersih ke dalam air dan seka mutiara dengan lembut.

Jangan memasukkan seluruh kalung ke dalam air, karena itu dapat melemahkan benang atau untaiannya.

Baca juga: Indahnya Kebaya Encim Berpadu dengan Lembutnya Mutiara Laut

3. Bersihkan mutiara dengan kain bersih

Basahi kain lembut dan bersih lainnya dengan air bersih. Kemudian seka mutiara untuk menghilangkan sisa sabun.

4. Biarkan mutiara mengering

Letakkan perhiasan mutiara di atas handuk lembut dan biarkan mengering secara menyeluruh sebelum mengembalikannya ke tempat penyimpanan.

Hal ini juga dapat membantu menjaga elastisitas benang sutra atau untaian tempat mutiara dirangkai.

Tips menjaga kebersihan mutiara lebih lama

• Terpapar kosmetik, parfum, dan bahan kimia lainnya dapat merusak mutiara. Jadi setelah memakainya, seka mutiara dengan kain lembut.

• Gunakan aseton untuk memutihkan mutiara yang menguning.

Pertama-tama, bersihkan mutiara seperti biasa. Kemudian basahi kain bersih dengan aseton dan seka setiap mutiara dengan lembut untuk menghilangkan noda kuning.

Jangan pernah menggunakan aseton pada mutiara palsu karena itu akan merusaknya.

• Mutiara asli bersifat organik, yang berarti warnanya dapat berubah.

Simpan perhiasan mutiara di dalam kantong kain yang tidak abrasif atau kotak perhiasan yang dilapisi kain untuk mencegah penguningan.

Jaga agar perhiasan mutiara tetap terhidrasi dengan meletakkan kain lembap atau bola kapas basah di dalam mutiara dan jauhkan dari sumber panas.

Baca juga: Tren Memakai Perhiasan Mutiara di Kalangan Artis Pria Hollywood

• Jangan simpan perhiasan mutiara dengan perhiasan lain karena mutiara dapat tergores dengan mudah saat logam atau batu permata bergesekan dengannya.

Temukan slot khusus di kotak perhiasan untuk perhiasan mutiara, atau simpan di dalam tas lembut yang terbuat dari kain chamois atau bahan non-abrasif lainnya.