KOMPAS.com – Menentukan dan menemukan pasangan hidup yang tepat ternyata dipengaruhi oleh nilai hidup atau life values yang diyakini oleh setiap orang.
Sebab, pada hakekatnya, manusia diciptakan berpasang-pasangan dengan orang yang sepadan. Karena itu, pasangan hidup yang dimiliki menjadi cerminan nilai diri dari setiap individu itu sendiri.
Certified Matchmaker alias mak comblang bersertifikat jebolan Amerika Serikat (AS), Zola Yoana, memiliki perspektif soal pandangan tersebut.
Zola mengatakan, hubungan percintaan jangka panjang membutuhkan hal yang lebih besar dari sekadar cinta.
Menurutnya, cinta bukanlah satu-satunya modal dalam menjalin hubungan. Butuh usaha lebih untuk bisa menemukan pasangan hidup yang sepadan, seperti keahlian, usaha, waktu, dan komitmen.
Baca juga: Kenali Diri Dulu Baru Bangun Hubungan dengan Orang Lain, Itulah Self Love
"Relationship is a full-time job. Butuh keterampilan, usaha, waktu, dan komitmen. Cinta doang enggak cukup," ujar Zola dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (20/2/2022).
Lebih lanjut Zola menjelaskan, untuk bisa menemukan pasangan sepadan setiap orang wajib mengetahui kualitas life values yang dimiliki.
Pasalnya, life values yang diyakini seseorang merupakan fondasi krusial untuk mengetahui kriteria yang dibutuhkan dari seorang pasangan.
"Buat kriteria pasangan dan cari murni berdasarkan kecocokan kepribadian ataupun kriterianya.Selain itu, utamakan pula aspek life values dan quality, bukan cuma penampilan," jelasnya.
Zola juga menjelaskan bahwa penampilan fisik tidak selalu menjadi pertimbangan utama dalam mencari pasangan hidup.
Baca juga: Beda dengan Selfish, Self Love Bisa Meningkatkan Produktivitas Seseorang
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.