Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Bikin Obat Gusi Bengkak, dari Air Garam hingga Lidah Buaya

Kompas.com - 21/02/2023, 11:28 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Cara mengatasi gusi bengkak atau gingivitis bisa dilakukan di rumah dengan penggunaan bahan-bahan alami.

Mulai dari air garam hingga lidah buaya dapat dimanfaatkan untuk mengurangi pembengkakkan dan peradangan yang terjadi di area gusi.

Lantas, bagaimana cara membuat obat gusi bengkak dari bahan alami tersebut?

Baca juga: Agar Cepat Sembuh, 3 Makanan yang Perlu Dihindari saat Gusi Bengkak

Cara membuat obat gusi bengkak dari bahan alami

Ilustrasi gusi bengkakUnsplash Ilustrasi gusi bengkak

Obat gusi bengkak dengan bahan alami berikut ini idealnya digunakan dalam kondisi darurat atau jangka pendek.

Namun ketika gusi membengkak sudah lebih dari satu minggu, lebih baik konsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat. 

Berikut cara membuat obat gusi bengkak dari bahan alami, sebagaimana dikutip laman Healthline.

1. Air garam

Air garam bisa dijadikan sebagai obat kumur untuk mengurangi peradangan pada gusi.

Obat alami yang satu ini juga dapat mempercepat penyembuhkan peradangan yang terjadi.

Bahan-bahan

  • 1 sendok teh garam
  • Air putih hangat satu gelas kecil

Cara membuatnya

  1. Campur semua bahan menjadi satu sampai tercampur rata.
  2. Kumur-kumur dengan larutan air garam selama 30 detik dan buang airnya.
  3. Lakukan cara ini dua sampai tiga kali dalam sehari agar bengkaknya cepat hilang.

2. Kompres air dingin atau air hangat

Kompres air dingin atau air hangat dapat membantu meredakan nyeri dan bengkak pada gusi. Berikut cara membuatnya. 

Bahan-bahan

  • Air hangat secukupnya
  • Es batu secukupnya
  • 2 handuk kecil

Cara membuat

  1. Rendam handuk kecil ke dalam air hangat, lalu peras airnya
  2. Pegang kain yang sudah dibasahi dan tempelkan ke bagian wajah atau pipi di bagian gusi yang sakit selama lima menit.
  3. Setelah itu beralih ke kompres air dingin, siapkan handuk kecil dan bungkus es batu di dalamnya
  4. Lakukan cara seperti mengompres dengan air hangat.
  5. Terapkan cara ini 2-3 kali dalam sehari selama dua hari pertama saat gusi membengkak.

Baca juga: Gusi Bengkak 

Ilustrasi kunyit dan bubuk kunyit.NirmalSarkar Ilustrasi kunyit dan bubuk kunyit.

3. Obat dari kunyit

Kunyit mengandung senyawa yang disebut kurkumin yang mengandung antioksidan dan antiinflamasi.

Menurut studi pada tahun 2015, obat dari kunyit ini dapat mencegah plak dan radang gusi.

Obat dari gel kunyit ini dapat kita beli di online shop atau bisa dibuat sendiri dengan memadukan bubuk kunyit dengan takaran sedikit air untuk menjadi pasta.

Cara menggunakannya adalah dengan mengoleskan gel ini ke bagian gusi yang sakit selama 10 menit setelah gosok gigi.

Kumur-kumur setelahnya dan lakukan selama dua hari sampai bengkaknya mereda.

4. Minyak esensial

Menurut laporan studi yang diterbitkan di European Journal of Dentistry, sejumlah minyak esensial dapat membantu mengurangi tingkat peradangan pada gusi bengkak.

Di antaranya adalah minyak peppermint, minyak tea tree dan minyak thyme. Berikut cara membuat obatnya;

Bahan-bahan

Minyak esensial peppermint, thyme atau tea tree yang kita punya di rumah

Cara membuat

  1. Campurkan tiga tetes minyak esensial peppermint, thyme atau tea tree dengan segelas air putih.
  2. Gunakan cairan ini sebagai obat kumur dan lakukan sampai 2 kali dalam sehari.

5. Lidah buaya

Menurut ulasan di Journal of Clinical and Experimental Dentistry, lidah buaya juga dapat menjadi obat gusi bengkak, mempercepat proses penyembuhan dan mencegah radang gusi.

Namun karena lidah buaya segar punya aroma yang terkadang bikin mual, akan lebih simpel jika kita memanfaatkan obat kumur yang sudah banyak tersedia di pasaran yang mengandung lidah buaya.

Cara menggunakannya adalah pakai obat kumur ini secara rutin selama dua kali dalam sehari sampai pembengkakkan mereda.

Baca juga: 4 Cara Mengempeskan Gusi Bengkak secara Alami

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Healthline


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com