Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deretan Agenda Konser Musik Menanti? Awas Gangguan Pendengaran

Kompas.com - Diperbarui 10/03/2023, 15:28 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

KOMPAS.com - Berbagai agenda konser dan festival musik ramai digelar setelah status pandemi Covid-19 dicabut.

Mulai dari musisi lokal hingga mancanegara dari berbagai genre musik hadir untuk menghibur penggemarnya.

Bagi pencinta musik, banjir agenda konser ini tentu sangat menggembirakan setelah sekian lama absen.

Baca juga: Deretan Konser dan Festival Musik di Bulan Maret 2023

Namun jangan sampai kita mengabaikan kesehatan telinga karena terlalu asyik nonton konser setiap akhir pekan.

Risiko masalah pendengaran akibat sering nonton konser

Menyaksikan penampilan live musisi favorit kita memang memberikan pengalaman yang luar biasa.

Umumnya, kita berusaha mendapatkan posisi terdepan untuk mendapatkan suara maupun pandangan yang lebih baik.

Padahal kebiasaan itu berisiko merusak pendengaran secara serius terutama jika kita sering nonton konser.

Hearing loss alias kehilangan pendengaran adalah masalah yang sulit dipulihkan, dan kadang nyaris mustahil sehingga lebih baik meminimalkan kerusakan sejak awalnya.

Baca juga: 4 Jenis Gangguan Pendengaran dan Cara Mengatasinya

Gejala yang harus diwaspadai adalah jika kita merasakan adanya dering di telinga sepulang konser karena menandakan adanya kerusakan.

Keluhan ini bisa mereda namun juga bertahan bahkan setelah pendengaran kita tampaknya kembali normal.

Seiring waktu, dan dengan paparan konstan, kerusakan itu dapat bertambah, akhirnya menjadi nyata atau menjadi tinitus, yang merupakan gangguan pendengaran serius.

Gangguan pendengaran akibat kebisingan adalah penyebab utama hearing loss," kata Courtney Voelker, MD, PhD, asisten profesor otolaringologi klinis di AS, dikutip dari Forbes.

Baca juga: 1 Miliar Anak Muda Berisiko Alami Gangguan Pendengaran akibat Musik Terlalu Nyaring

"Kita hidup dalam masyarakat di mana kita semua terpapar suara keras. Konser, pernikahan, bioskop, restoran, klub malam, tempat ibadah, dll. Ini semua adalah contoh tempat di mana kita terpapar terlalu banyak kebisingan," terangnya.

"Kerusakan permanen pada telinga bagian dalam dapat terjadi setelah satu paparan suara yang sangat keras atau paparan berulang dari waktu ke waktu.”

Meski demikian, bukan berarti kita dilarang nonton konser Blackpink, Slip Knot atau musisi favorit lainnya.

Baca juga: Banyak Agenda Konser, Tips Padu Padan Outfit Sesuai Jenis Musik

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com