Serat juga mengenyangkan sehingga buah ini cocok dikonsumsi orang yang sedang menurunkan berat badannya.
Orang yang cenderung makan makanan kaya serat yang utuh juga biasanya mempertahankan bobot tubuh yang sehat.
Bakteri sehat di usus dapat membantu pencernaan dan bahkan mengurangi risiko kanker usus besar.
Sementara itu, buah naga meningkatkan pertumbuhan prebiotik lactobacilli dan bifidobacteria di dalam usus kita.
Baca juga: 5 Fakta Kesehatan Usus yang Jarang Diketahui
“Beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah naga mendorong pertumbuhan bakteri usus yang sehat,” kata Prescott.
"Ini mungkin memiliki efek positif pada mikrobioma usus, bakteri baik di usus kita."
Radikal bebas tersebut dapat merusak sel dan menyebabkan peradangan, yang dapat menyebabkan penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskular, diabetes, bahkan kanker.
Baca juga: Buah Naga, Varian, Nutrisi, dan Manfaatnya bagi Kesehatan
Selain itu, vitamin C yang juga antioksidan membantu tubuh menyerap zat besi dan meningkatkan kesehatan sistem kekebalan tubuh.
Sedangkan karotenoid dapat mengurangi risiko kanker lalu lycopene, sejenis karotenoid, dapat meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko kanker.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.