Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/03/2023, 16:06 WIB
Anya Dellanita,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Jadi, elus saja teman berbulu kesayangan kita ini saat waktu stres datang.

Area mana yang harus dijauhi?

Menurut dokter hewan di Veterinarians.org Rachel Salant, DVM, umumnya pemilik hewan sebaiknya menghindari area ekor, kaki, telapak kaki, kepala, dan telinga.

Baca juga: Buah Pisang, Amankah untuk Anjing Peliharaan?

Pasalnya, anjing juga sangat menjaga bagian tubuhnya yang sensitif, sama seperti manusia.

Selain itu, jika anjing juga sempat memiliki pengalaman buruk saat dipotong kukunya atau kita kesulitan saat membersihkan telinganya, ini bisa menjadi tanda bahwa kita tidak perlu menyentuh area tersebut.

Lalu menariknya, meski hampir semua orang selalu ingin mengelus kepala anjing, sebenarnya area tersebut adalah salah satu hal yang tidak disukai anjing.

Ini disebabkan karena anjing merasa stres atau terancam saat ada tangan yang menyentuh kepalanya.

Salant pun mengatakan, kita bisa melihat anjing mau dielus di tempat tertentu dari perilakunya.

Misalnya, saat anjing mendadak mundur saat kita akan mengelusnya, artinya anjing tidak menyukainya.

Namun saat anjing terus menghampiri kita, artinya sebaliknya.

Hal yang perlu dipertimbangkan sebelum mengelus anjing lain

Saat bertemu dengan anjing lain di jalan, terkadang kita ingin mengelusnya.

Namun sebelum melakukannya, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, yaitu melihat bahasa tubuhnya.

Seperti berikut ini.

  • Lihat ekornya

Apakah ekor anjing bergoyang, berdiri tegak, atau terselip di antara kakinya?

Ekor anjing bisa memperlihatkan banyak emosi. Seekor anjing yang santai dan menyuikai sesuatu akan mengibas-ngibaskan ekornya ke sebelah kanan.

  • Periksa telinga

Jika telinga terkulai, artinya anjing sedang santai. Namun jika telinga anjing nampak tegang dan mengarah ke arah belakang, kemungkinan anjing malu atau takut.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com