Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/03/2023, 06:31 WIB
Anya Dellanita,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bindi Irwin baru saja "curhat" melalui akun Instagram miliknya tentang diagnosa dan pengobatan endometriosis yang dialaminya pada Selasa (7/3/2023) lalu.

TV personality dan putri dari ahli konservasi Steve Irwin tersebut pun mengaku, ia telah berjuang melawan rasa lelah, nyeri, dan mual parah selama 10 tahun lamanya akibat 37 kista di ovariumnya.

Sayangnya, berbagai tes, pemeriksaan di dokter, dan pemindaian yang Irwin lakukan untuk mengobatinya sama sekali tidak memberinya jawaban yang ia harapkan.

"Seorang dokter mengatakan kepadaku bahwa itu hanyalah hal yang harus aku hadapi sebagai seorang perempuan dan aku menyerah karenanya, sambil mencoba bertahan dengan rasa nyeri itu," ujar Irwin di unggahannya, seperti dikutip dari Insider.

Baca juga: Mengenal Endometriosis, Penyakit yang Picu Risiko Stroke pada Wanita

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Bindi Irwin (@bindisueirwin)

Adapun endometriosis sendiri dapat terjadi saat jaringan yang menyerupai lapisan rahim tumbuh di luar rahim. Mayo Clinic pun menyebut, jaringan ini bisa tumbuh di ovarium, tuba falopi, dan lapisan panggul.

Setelah tumbuh, jaringan tersebut bisa menebal dan mengalami pendarahan, bersamaan dengan siklus menstruasi. Sayangnya, jaringan ini terjebak di dalamnya, sehingga bisa menyebabkan rasa sakit dan berbagai komplikasi, termasuk kemandulan.

Endometriosis ini dapat terjadi pada satu dari 10 perempuan di Amerika, meski menurut penelitian yang diterbitkan di National Library of Medicine, kebanyakan perempuan harus menunggu sekitar 8,6 tahun sebelum mendapatkan diagnosa dengan baik.

Penelitian yang sama juga menunjukkan bahwa lebih dari 3/4 pasien mengatakan dirinya mengalami salah diagnosis, dan divonis mengalami masalah kesehatan mental.

Hingga saat ini pun, endometriosis belum dapat diobati, meski operasi dapat mengangkat kista yang tumbuh.

Lalu menurut Endometriosis Foundation of America, pengobatan lain seperti kontrasepsi oral, pengaturan pola makan, olahraga, dan pereda nyeri dapat meringankan gejalanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com