Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Minyak Zaitun Bisa Kurangi Risiko Penyakit Mematikan?

Kompas.com - 09/03/2023, 11:23 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bukan rahasia lagi bila minyak zaitun memiliki manfaat yang besar bagi kesehatan tubuh kita, terutama dalam membantu mengurangi risiko penyakit mematikan.

Menurut sebuah studi baru yang diterbitkan oleh Journal of American College of Cardiology, konsumsi minyak zaitun dikaitkan dengan penurunan risiko kematian yang disebabkan oleh penyebab tertentu.

Itu termasuk penyakit kardiovaskular, kanker, penyakit neurodegeneratif, dan penyakit pernapasan.

Studi ini diketahui menggunakan dua kelompok yang terdiri dari lebih dari 92.000 pria dan wanita di Amerika Serikat yang bebas dari penyakit kardiovaskular atau kanker selama 28 tahun.

Baca juga: 11 Manfaat Kesehatan dari Minyak Zaitun

Setelah memperhitungkan beberapa kematian yang terjadi dari kohort ini, studi menyimpulkan partisipan yang mengkonsumsi minyak zaitun setidaknya setengah sendok makan sehari memiliki risiko kematian lebih rendah dari semua penyebab kematian jika dibandingkan mereka yang jarang mengonsumsi minyak zaitun.

Studi ini juga membandingkan penggunaan pengganti lemak lain yang digunakan di dapur seperti margarin, mentega, mayones, dan produk olahan susu lainnya.

Ditemukan bahwa ketika kita mengganti bahan-bahan tersebut dengan minyak zaitun, risiko kematian partisipan menjadi lebih rendah.

Secara khusus, asupan minyak zaitun yang lebih tinggi dikaitkan dengan 19 persen risiko kematian penyakit kardiovaskular yang lebih rendah, 17 persen risiko kematian kanker yang lebih rendah, 29 persen risiko kematian penyakit neurodegeneratif yang lebih rendah, dan 18 persen risiko kematian penyakit pernapasan yang lebih rendah.

Baca juga: 7 Khasiat Buah Zaitun bagi Kesehatan yang Tidak Boleh Dilewatkan

Minyak zaitun extra-virgin adalah salah satu makanan yang mengandung lemak sehat tinggi dan menjadi bagian dari diet Mediterania, diet yang dianggap sebagai salah satu pola diet paling sehat.SHUTTERSTOCK Minyak zaitun extra-virgin adalah salah satu makanan yang mengandung lemak sehat tinggi dan menjadi bagian dari diet Mediterania, diet yang dianggap sebagai salah satu pola diet paling sehat.

Dalam studi sebelumnya, minyak zaitun juga menunjukkan manfaatnya untuk mengurangi risiko penyakit mematikan seperti stroke dan penyakit jantung.

Selain itu, minyak zaitun juga menurunkan risiko penyakit rheumatoid arthritis, diabetes, dan bahkan menyebabkan kepadatan tulang yang lebih baik bagi wanita.

Dibandingkan dengan minyak atau bahan masakan berlemak lainnya yang tinggi lemak jenuh, minyak zaitun merupakan sumber lemak tak jenuh yang sehat, yang dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol darah dan meredakan peradangan.

Terakhir, minyak zaitun merupakan sumber utama lemak dalam Diet Mediterania, yang secara terus-menerus dinilai sebagai cara makan yang paling sehat secara keseluruhan.

Jenis diet ini diikuti oleh penduduk Mediterania, yang terdiri dari populasi terpadat dengan usia di atas 100 tahun.

Sebuah studi di Foods bahkan mampu membuktikan bahwa konsumsi minyak zaitun terkait dengan keberhasilan penuaan bagi individu berusia di atas 70 tahun.

Dengan banyaknya riset yang mendukung klaim tersebut, tampaknya studi yang dipublikasikan mengenai konsumsi minyak zaitun hanya menjadi bukti lebih lanjut bahwa bahan ini memberikan manfaat besar bagi tubuh seseorang jika dikonsumsi secara teratur.

Baca juga: Dampak Positif dan Negatif Rutin Minum Minyak Zaitun

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com