Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/03/2023, 08:17 WIB
Anya Dellanita,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

Sumber USA Today

Menghentikan cegukan dengan obat-obatan

Sejauh ini, hanya ada satu obat yang disetujui Lembaga Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) untuk mengatasi cegukan, yaitu chlorpromazine, yang juga telah digunakan untuk mengobati gangguan psikotik.

Namun, obat ini hanya akan digunakan untuk kasus yang tidak dianggap "ringan” atau berlangsung lebih dari 48 jam.

Baca juga: Sering Cegukan Gejala Sakit Apa?

Apakah berbahaya untuk kesehatan?

Umumnya, cegukan tidak berbahaya dan hanya akan terjadi selama beberapa menit saja.

Kendati demikian, cegukan yang berkepanjangan dapat menandakan sejumlah masalah kesehatan serius, termasuk stroke dan kanker.

Dalam beberapa kasus tertentu yang cukup langka, cegukan juga dapat menyebabkan kelelahan dan turunnya berat badan.

Cegukan juga bisa terjadi selama beberapa bulan hingga beberapa tahun, seperti kasus yang menimpa seorang pria bernama Charles Osborne.

Ia memiliki rekor mengalami cegukan terpanjang, yaitu selama 68 tahun, dari 1922 hingga 1990.

Jadi jika mengalami cegukan selama lebih dari beberapa hari, sebaiknya kunjungi dokter.

Baca juga: Berbagai Cara Menghilangkan Cegukan, Secara Alami Maupun Dengan Obat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber USA Today
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com