Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Batang Anggrek Menguning dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 13/03/2023, 14:36 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Anggrek menjadi salah satu tanaman hias dalam ruangan (indoor) yang populer.

Karena selain memiliki bunga yang cantik saat mekar, tanaman ini juga mudah dipelihara selama disediakan kondisi yang tepat.

Cara merawatnya pun kita hanya perlu memastikan bahwa tanaman anggrek mendapatkan cahaya dan suhu terbaik, serta proses penyiraman yang dilakukan dengan hati-hati.

Baca juga: Simak, 4 Penyebab Anggrek Layu dan Solusinya

Kendati demikian, bila kita tidak mengikuti perawatan anggrek yang tepat, kita mungkin menemukan beberapa masalah seperti batang tanaman yang menguning.

Lalu apa saja penyebab batang anggrek menguning dan bagaimana cara mengatasinya?

Untuk mengetahuinya, simak penjelasan selengkapnya sebagaimana dilansir dari laman Homes & Gardens berikut ini.

Baca juga: 6 Tips Penting untuk Merawat Anggrek di dalam Ruangan

Penyebab batang anggrek kuning

Tidak dapat dipungkiri bahwa anggrek adalah salah satu tanaman berbunga dalam ruangan terbaik.

"Anggrek adalah tanaman hias nomor satu dan sudah ada sejak lama."

"Tanaman ini sangat populer sehingga banyak ditemukan di berbagai toko."

Demikian kata seorang penanam anggrek asal Amerika dan pendiri Chadwick & Son Orchids Inc, Arthur E. Chadwick.

Oleh sebab itu, bisa mengecewakan ketika kita telah memeliharanya dengan baik selama berbulan-bulan, ternyata batangnya terlihat kurang sehat atau berubah menjadi kuning.

Baca juga: Tips Sirami Anggrek agar Tumbuh Subur

Ada beberapa alasan mengapa batang anggrek bisa menguning.

Tetapi, menurut Chadwick, dalam banyak kasus batang anggrek menguning biasanya karena bunganya telah selesai mekar.

Jadi, kita tidak perlu panik karena ini adalah hal yang normal.

"Jika anggreknya simpodial, seperti anggrek Paphiopedilum atau Phragmipedium, adalah normal jika batang tua menjadi kuning karena mati kembali setelah mekar," ungkap Amy Malin, sekretaris Orchid Society of Great Britain.

"Jika tanaman itu sehat, seharusnya ada bukti batang baru yang tumbuh dari pangkalnya," jelas dia.

Meski begitu, jika anggrek belum mekar tetapi batangnya mulai menguning, ini bisa menjadi tanda kekurangan nutrisi, stres, pembusukan, atau kerusakan akibat cuaca dingin.

"Dalam hal ini, saya akan melihat seluruh tanaman, keadaannya, dan sekelilingnya," kata Malin.

"Apakah tanaman memiliki daun hijau yang sehat dan sistem perakaran yang baik?"

"Apakah tanaman tersebut baru saja dibeli dan mungkin telah mengalami stres dalam pengangkutan?"

"Apakah pupuk anggrek digunakan pada tanaman tersebut?"

"Jika dekat dengan pintu atau jendela yang berangin, cobalah memindahkan tanaman ini lebih jauh," saran dia.

Jika itu adalah anggrek monopodial, misalnya, Phalaenopsis, yang tumbuh dari satu batang tunggal, penguningan bisa disebabkan oleh terlalu banyak cahaya langsung.

Dalam hal ini anggrek harus dipindahkan ke area dengan sumber cahaya yang lebih tidak langsung.

Hal ini mungkin terjadi jika warna kuning hanya muncul pada sisi anggrek yang paling dekat dengan jendela.

"Jika area yang terkena terasa lembek, kemungkinan besar itu adalah masalah pembusukan," ujar Malin.

"Pembusukan dapat diobati dengan membuang daun yang terkena dan mengoleskan kayu manis bubuk ke area batang yang terkena."

"Sebaiknya periksa mahkota, daun, dan akar anggrek untuk mengetahui apa masalahnya."

"Jika ada bukti adanya hama, menguningnya daun bisa disebabkan oleh kerusakan akibat hama," terangnya.

Haruskah memotong batang anggrek yang menguning

Kita harus memotong batang anggrek yang menguning karena itu tidak akan menghasilkan bunga lagi.

"Ketika bunga-bunga anggrek telah mekar, batangnya secara alami akan mulai mati dan berubah dari hijau menjadi kuning, atau bahkan coklat," ungkap spesialis anggrek di Burnham Nurseries, Sara Rittershausen.

"Jadi, batangnya akan mati secara alami dan dapat dipangkas hingga ke pangkalnya," saran dia.

Inilah cara membuat anggrek mekar kembali, tapi berhati-hatilah saat kita memangkas batangnya dan pastikan kita mengetahui cara memangkas anggrek agar tidak memotong lebih banyak dari yang seharusnya.

"Jika anggreknya adalah anggrek Phalaenopsis dan pangkalnya baru saja mulai menguning dari atas, kita bisa mencoba memotong bagian yang menguning," kata Malin.

"Tanaman akan beristirahat dari pembungaan untuk menumbuhkan beberapa daun baru dan kemudian akan menghasilkan batang baru dari pangkalnya jika sudah siap, dengan kultur yang tepat," tambah Rittershausen.

Dalam beberapa kasus, mungkin juga perlu untuk repotting anggrek pada waktu yang sama.

Apakah anggrek akan menumbuhkan batang baru

Setelah dipotong, anggrek akan kembali menumbuhkan batang baru.

"Anggrek adalah tanaman tahunan yang paling abadi karena akan mekar kembali dari tahun ke tahun — selamanya — jika dirawat dengan baik," kata Art.

Baca juga: 3 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Merawat Anggrek

"Ayah saya memiliki banyak tanaman berusia lebih dari satu abad, dengan catatan rinci tentang siklus mekar tahunannya," ujar dia.

Kesabaran adalah kunci utama saat menanam anggrek.

"Ini adalah permainan menunggu bagi penanamnya, karena sebagian besar anggrek mekar selama beberapa bulan dan kembali mekar dalam waktu sekitar satu tahun," tambah Art.

Jadi, lain kali jika ada penggemar anggrek lainnya yang bertanya, "Mengapa batang anggrek saya menguning?"kita bisa berbagi pengetahuan yang baru tentang hal ini.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com