KOMPAS.com - Mungkin, belakangan ini kita sering mendengar kata “mindfulness” atau frasa “melatih mindfulness.”
Namun, apa maknanya? Lalu, bagaimana cara melatihnya di kehidupan sehari-hari?
Dikutip dari Mayo Clinic, mindfulness merupakan sejenis meditasi di mana kita harus berfokus untuk menyadari apa yang tengah kita lakukan saat ini tanpa penghakiman sedikit pun.
Mempraktikkan mindfulness ini juga cukup penting untuk dilakukan.
Sebab, menghabiskan terlalu banyak waktu untuk merencanakan, memecahkan masalah, melamun, atau berpikir negatif bisa menguras tenaga tanpa kita sadari, yang pada akhirnya akan membuat kita lebih rentan mengalami stres, gangguan kecemasan, dan gejala depresi.
Dengan mempraktikkan mindfulness, kita bisa lebih mudah mengalihkan perhatian dari pemikiran semacam itu dan lebih terlibat dengan apa yang benar-benar ada di sekitar kita.
Baca juga: 8 Tips Melatih Mindfulness demi Hidup Lebih Tenang dan Damai
Lalu jika bicara soal manfaat meditasi secara lebih rinci, Mayo Clinic mencatat bahwa meditasi dan praktik mindfulness dapat mengurangi beberapa hal berikut ini:
Penelitian terdahulu menunjukkan bahwa meditasi juga dapat membantu penderita asma dan fibromyalgia.
Selain deretan manfaat di atas, meditasi juga telah terbukti dapat memberi manfaat berikut:
Berikut contohnya.
Meski menyulitkan, cobalah luangkan waktu untuk memperhatikan sekeliling kita dengan semua indera yang dimiliki, rasakan sensasi sentuhan, suara, bau, dan rasanya.
Misalnya, saat kita memakan makanan favorit kita, luangkan waktu untuk mencium aromanya, merasakan rasanya, dan benar-benar menikmatinya.
Baca juga: Manfaat Mindfulness dan Cara Mudah Melakukannya
Cobalah untuk menerima dan memperhatikan apa pun yang kita lakukan. Intinya, temukan kebahagiaan di hal sederhana.
Terima dan perlakukan diri sendiri sebagaimana kita akan memperlakukan teman kita.