KOMPAS.com - Seks tidak hanya soal gairah namun juga terkait dengan setiap aspek kesehatan psikologis dan fisik kita.
Riset membuktikan seks bermanfaat meningkatkan harga diri, meredakan kecemasan, baik untuk kesehatan jantung juga umur panjang.
Bagi pasangan, seks meningkatkan keintiman emosional dan membuat kita lebih mentolerir kekurangan satu sama lain.
Baca juga: Awas, 7 Makanan Ini Bisa Menurunkan Gairah Seks Pria
Seks bukan hanya menyenangkan namun juga kaya manfaat untuk hidup kita.
Ironisnya, gairah seksual sering kali menurun, sebagai imbas kehidupan yang dijalani sekarang.
Ambil contoh resesi seksual yang dialami beberapa negara seperti Jepang dan Korea Selatan.
Selain itu, penurunan gairah seksual juga menjadi masalah yang kerap menghantui banyak pasangan sehingga merusak hubungan mereka.
Baca juga: Waspadai, Jenis Makanan yang Membunuh Gairah Seksual
Nicole K. McNichols, Ph.D., psikolog dari University of Washington, Seattle mengatakan gairah seksual sebenarnya bisa dijaga dan ditingkatkan.
Beberapa cara yang bisa diterapkan, menurut sarannya antara lain:
Cara terbaik untuk meningkatkan kualitas seks dengan fokus pada komunikasi seksual.
Kenali tubuh sendiri dan apa yang terasa menyenangka sehingga kita bisa menunjukkan atau menjelaskannya kepada pasangan.
Cari tahu hal baru untuk meningkatkan kepuasan bercinta karena riset membuktikan ini benar-benar efektif.
Baca juga: 5 Ajaran Kama Sutra soal Kenikmatan Seks, Tak Hanya Posisi Bercinta
Hilangkan pemahaman sesat karena berhubungan seks tidak cuma soal mendapatkan keturunan saja.
Baca juga: Apa Manfaat Masturbasi untuk Wanita? Ini yang Perlu Diketahui!
Ada beberapa jenis obat yang bermanfaat namun sebenarnya menurunkan gairah seksual [ada penggunanya.