Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cara Alami Membakar Lemak Tubuh secara Keseluruhan

Kompas.com - Diperbarui 21/03/2023, 11:41 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Membakar lemak tubuh bisa terasa sangat sulit, terutama jika kita menargetkan area tertentu.

Meskipun memperkuat otot inti dan melakukan latihan kardio dapat membantu, namun hal ini tidak akan menurunkan berat badan dalam jangka panjang.

Untungnya, ada beberapa cara alami yang efektif dan juga berkelanjutan untuk membakar lemak tubuh.

Baca juga: 7 Tips Membakar Lemak Membandel, Bisa Dilakukan di Rumah

Dilansir dari laman Eat This Not That, ahli diet pun membagikan sejumlah tips mengenai cara-cara alami untuk membakar lemak di seluruh tubuh sebagai berikut.

1. Membatasi konsumsi minuman manis

Ahli diet terdaftar di Health Canal, Bianca Garcia, RDN, mengatakan bahwa membatasi asupan minuman yang manis dapat dengan cepat mengurangi lemak di seluruh tubuh.

"Berbagai minuman kekinian seperti boba, kopi, misalnya pumpkin spice latte, disajikan dengan begitu banyak tambahan gula," terangnya.

Menurut dia, rata-rata latte mengandung sekitar 24 gram (atau enam sendok teh) gula.

Penelitian juga menunjukkan bahwa minuman yang dimaniskan dengan gula seperti latte dapat meningkatkan berat badan jika dikonsumsi secara teratur.

Sebagai gantinya, pilihlah kopi hitam atau teh hijau untuk mengurangi sirup, gula, susu, dan whipped cream yang berkontribusi pada asupan kalori berlebih.

"Ketika kita mengonsumsi gula berlebih, tubuh akan mengirimkannya ke hati untuk diubah menjadi lemak dan disimpan untuk digunakan di kemudian hari," jelas Garcia.

2. Hindari makanan yang diproses

Apakah kita seorang keto, karnivora, vegan, atau paleo, ada satu kesamaan yang dimiliki oleh tren diet yang saling bersaing ini, yaitu menghilangkan (atau membatasi) makanan yang sangat diproses untuk mendorong penurunan berat badan.

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Cell Metabolism, makanan seperti daging olahan, kue kering, permen, dessert, dan roti putih mengandung kalori tinggi maupun bahan berbahaya lainnya, yang berkontribusi secara signifikan terhadap kenaikan berat badan.

"Sebagian besar makanan olahan tinggi gula dan bahan yang membuat ketagihan yang membuat kita ingin (dan membeli) lebih banyak," jelas Garcia.

"Makanan tersebut berkontribusi terhadap lemak tubuh secara keseluruhan, dan menghilangkannya dari diet dapat membantu kita menghilangkan lemak yang disumbangkan oleh makanan ini secara alami," ujar dia.

Baca juga: 5 Faktor yang Perlu Diperhatikan jika Ingin Membakar Lemak Perut

3. Batasi makanan bebas gula dan bebas lemak

Jika kita berpikir bahwa memilih produk "bebas gula" adalah pilihan yang lebih sehat, pikirkan lagi.

Frasa "bebas gula" adalah taktik pemasaran yang licik untuk meyakinkan kita bahwa produk yang kita beli bermanfaat karena tidak mengandung gula.

Namun, menurut Johns Hopkins Medicine, produsen biasanya mengganti gula dengan pemanis buatan bersama dengan bahan-bahan berbahaya lainnya yang sama buruknya atau lebih buruk bagi kesehatan.

Sebagai contoh, aspartam dan acesulfame-K (dua pemanis buatan yang banyak digunakan) telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker, berdasarkan sebuah penelitian yang diterbitkan dalam PLOS Medicine.

"Membeli produk bebas gula dapat mengurangi asupan gula, namun terkadang, sebagai gantinya, lemak akan ditambahkan," kata Garcia.

"Hal yang sama berlaku untuk produk bebas lemak."

"Kita mungkin mengonsumsi lebih banyak gula untuk mengimbangi rasanya. Namun, jika makanan ini adalah bagian dari diet, menghilangkannya dapat menghilangkan lemak ekstra yang kita simpan di seluruh tubuh," tambah dia.

Baca juga: 5 Cara Membakar Lemak Perut, Hasilnya Kelihatan Dalam 3 Hari

4. Lakukan latihan kardio yang membakar lemak

Olahraga yang meningkatkan detak jantung ke zona pembakaran lemak adalah cara yang sehat dan alami untuk menurunkan berat badan.

Penelitian menunjukkan bahwa zona pembakaran lemak biasanya berada di antara 60 persen dan 80 persen detak jantung maksimum.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), kita bisa memperkirakan detak jantung maksimum dengan mengurangi 220 minus usia kita.

"Kardio membuat kita berkeringat dan membakar kalori," kata Garcia.

"Meskipun tidak akan menambah banyak otot, latihan kardio akan membantu membakar lemak tubuh," ujar dia.

Di samping itu, latihan kardio juga mampu menjaga detak jantung tetap tinggi untuk waktu yang lama termasuk berlari, bersepeda, mendayung, berenang, jalan cepat, dan latihan interval intensitas tinggi (HIIT).

5. Berjalan kaki

Jalan kaki adalah aktivitas yang dapat dilakukan oleh hampir semua orang pada tingkat kebugaran apa pun untuk meningkatkan detak jantung dan membakar kalori.

Selain membakar lemak tubuh dan membantu menurunkan berat badan, penelitian mengungkapkan bahwa berjalan kaki setiap hari dapat mengurangi kemungkinan kita terkena penyakit jantung, stroke, obesitas, diabetes tipe 2, dan tekanan darah tinggi.

Berjalan kaki yang sehat juga dapat mengurangi stres, membantu kita tidur lebih nyenyak, meningkatkan suasana hati, dan meningkatkan umur panjang.

"Berjalan kaki adalah aktivitas fisik berdampak rendah yang dapat membantu kita menurunkan lemak tubuh secara keseluruhan dari waktu ke waktu. Kita juga dapat melakukannya beberapa kali sehari dalam interval kecil," saran Garcia.

Baca juga: Tanpa Usaha Keras, Ini 7 Cara Mudah Membakar Lemak Perut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com