KOMPAS.com - Diet vegetarian seringkali dikaitkan dengan penyakit asam urat yang dianggap aman dan sehat untuk dilakukan.
Vegetarian merupakan pola makan atau diet yang menghilangkan sebagian besar turunan pangan hewani.
Dengan pola makan yang tidak mengonsumsi daging dan turunan produk hewani, apa benar diet vegetarian bermanfaat bagi penderita asam urat?
Baca juga: 6 Manfaat Bawang Putih untuk Mengobati Asam Urat
Asam urat adalah produk sampingan dari purin yang kerap ditemukan pada makanan dari sumber nabati atau hewani.
Namun satu hal yang membuatnya berbeda adalah tidak sedikit pakar menyebutkan kalau purin dari makanan nabati dan hewani memiliki pengaruh berbeda pada tubuh.
Purin yang ditemukan pada daging, terutama jeroan hingga makanan laut dikatakan sebagai penyebab utama serangan asam urat.
Para ahli pun merekomendasikan untuk membatasi jumlah asupan jeroan, daging hingga atau seafood untuk mengurangi kadar asam urat.
Sedangkan ada penelitian membuktikan bahwa purin pada makanan nabati sebenarnya tidak berbahaya bagi penderita asam urat. Seperti kandungan purin pada sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan atau jamur.
Meski jenis makanan itu punya kadar purin tinggi, tetapi sebagian besar juga dilengkapi dengan nutrisi pelindung asam urat seperti vitamin C, serat, folat dan fitokimia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.