Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi Jatuh dari Tempat Tidur, Apa yang Harus Dilakukan?

Kompas.com - 24/03/2023, 05:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

Jika bayi kita mengalami kejang setelah terjatuh, gulingkan dengan lembut ke sisinya sebelum menelepon nomor darurat setempat.

Bayi yang waspada dan menangis setelah terjatuh adalah reaksi yang normal. Jatuh itu menakutkan, bahkan jika mereka tidak terluka.

Baca juga: Kopi Hitam Dapat Mencegah Kejang pada Bayi, Mitos atau Fakta?

Jika kita tidak melihat tanda-tanda cedera traumatis, gendonglah bayi dengan lembut dan hiburlah.

• Perhatikan terus selama 24 jam ke depan

Gejala cedera mungkin tidak langsung terlihat jelas, jadi meskipun kita tidak merasa perawatan medis darurat diperlukan, tetap awasi perilaku bayi dengan cermat selama hari berikutnya.

Apa yang kita cari adalah apa pun yang tidak biasa bagi anak. Itu mungkin termasuk hal-hal seperti:

  • Gerakan mata yang tidak normal
  • Meningkatnya rasa kantuk atau kerewelan
  • Pembengkakan

Ketika bayi tidur setelah sempat terjatuh, maka kita bisa mencoba membangunkannya dengan lembut untuk memastikan dia masih bisa dibangunkan.

Jika bayi tidak merespons ketika kita mencoba membangunkannya atau jika bayi tampak lesu atau sangat rewel atau mengantuk, ada baiknya untuk membawanya ke dokter.

Secara umum, O'Connor mengatakan bahwa perilaku apa pun yang tidak biasa harus diperiksa oleh dokter agar lebih aman.

Jika kita memiliki alasan untuk mencurigai bahwa bayi terluka, percayalah pada naluri kita, bagaimana kita mengenal bayi kita, dan apa yang normal baginya.

Baca juga: 4 Bahaya Bayi Jatuh dari Tempat Tidur yang Perlu Diwaspadai

"Jika orangtua memiliki kekhawatiran, tidak ada salahnya memeriksakan diri ke dokter agar lebih aman, terutama saat bayi masih berusia sangat muda," saran O'Connor.

"Bahkan jika ternyata baik-baik saja, hal ini akan lebih menenangkan pikiran orangtua," jelas dia.

Cara mencegah bayi jatuh

Untuk mencegahnya, O'Connor mengingatkan bahwa bayi tidak boleh ditinggalkan di tempat tidur orang dewasa atau di permukaan yang lebih tinggi tanpa pengawasan, bahkan jika kita berpikir mereka belum berguling.

Saran lain yang perlu diperhatikan agar buah hati tetap aman antara lain:

  • Jauhkan tempat tidur bayi dan perabotan lainnya dari jendela untuk membantu mencegah jatuh dari jendela.
  • Selalu ikatkan anak di kursi tinggi, gendongan bayi, ayunan, dan kereta bayi dan awasi mereka.
  • Letakkan kursi mobil atau kursi goyang di lantai, bukan di kursi atau furnitur yang ditinggikan, seperti meja.
  • Gunakan alat aktivitas yang tidak bergerak, bukan alat bantu jalan yang dapat tergelincir atau terjatuh dari tangga.
  • Gunakan sabuk pengaman pada dorongan belanja dan jangan tinggalkan anak sendirian di dalamnya.
  • Jangan biarkan anak-anak bermain tanpa pengawasan di tempat yang tinggi.
  • Amankan TV dan perabotan ke dinding menggunakan penyangga untuk mencegahnya terjungkal.

Baca juga: Perut Kembung pada Bayi, Gejala, Penyebab, dan Penanganannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com