Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jay-Z, Rapper Paling Tajir Sedunia, Berapa Kekayaannya?

Kompas.com - 31/03/2023, 11:00 WIB
Anya Dellanita,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber CNBC

KOMPAS.com - Tak sampai empat tahun setelah dinobatkan sebagai rapper miliarder pertama, kekayaan Jay-Z nampaknya tidak berkurang. Sebaliknya, kekayaannya terus bertambah.

Bahkan, menurut Forbes, kekayaan penyanyi kelahiran Brooklyn ini telah mencapai 2,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 37,6 triliun.

Dilansir CNBC, Jay-Z juga menjadi rapper miliarder pertama pada 2019 silam berkat sahamnya di Armand de Brignac dan D’Usse cognac yang bernilai lebih dari 400 juta dolar AS atau sekitar Rp 6 trilun pada saat itu.

Baca juga: Delphine Arnault, Anak Orang Terkaya Dunia yang Kini Jadi CEO Dior

Ditambah lagi, Jay-Z juga memiliki beberapa investasi properti di New York dan LA.

Lalu dalam beberapa tahun terakhir, kekayaannya melambung tinggi berkat perkembangan perusahaan entertainmen, Roc Nation.

Tingginya tingkat penjualan di layanan streaming Tidal, serta investasinya di berbagai perusahaan, termasuk Uber, menambah pundi-pundi kekayaannya.

Forbes pun memperkirakan, kekayaannya mencapai 1,4 miliar dollar AS pada tahun lalu.

“Meski pada tahun tanpa tur atau perilisan album, Jay-Z tetap mendapatkan keuntungan senilai jutaan dolar dari Armand de Brignac dan D’Usse cognac miliknya,” tulis Forbes.

Baca juga: 10 Bintang Sepak Bola Terkaya di Dunia, Siapa Posisi Pertama?

Bahkan menurut Forbes, total hartanya tersebut mampu membawanya menjadi orang terkaya ke-1.210 di dunia.

Lalu, hampir satu dekade sebelum dinobatkan sebagai seorang miliarder, Jay-Z sempat berbincang dengan investor legendaris Warren Buffett pada tahun 2010 lalu.

Saat itu, Jay-Z membandingkan pendekatan karier musiknya dengan strategi investasi Oracle of Omaha dari segi bisnis.

“Musik sama seperti saham. Itu bisa jadi sesuatu yang paling diinginkan di suatu momen tertentu."

"Orang-orang pun biasanya membuat keputusan emosional berdasarkan hal tersebut, bukan terpaku pada apa yang diketahuinya," ujar Jay-Z pada Forbes ketika itu.

Kini, penyanyi berusia 53 tahun ini menjalani kariernya dengan tujuan mendapatkan banyak uang.

Baca juga: Harry Styles Puncaki Daftar Artis Muda Terkaya Inggris, One Direction Masih Mendominasi

Hal ini tentu bertolak belakang dengan anggapan umum pada tahun 90-an yang mengatakan bahwa musisi seharusnya tidak bercita-cita untuk menjadi kaya.

“Itu hanyalah trik di dunia musik yang banyak dilakukan, untuk membuat para seniman beranggapan bahwa dia tidak bisa menjadi seniman dan menghasilkan uang," ujar Jay-Z.

“Dari awal, hip-hop pun sudah menjadi sesuatu yang aspiratif dan bisa mematahkan anggapan bahwa seorang seniman tidak bisa memikirkan uang," tambah dia.

Di akhir percakapan keduanya, Buffett mengatakan bahwa lama kelamaan anak muda akan menyetujui nasihat Jay-Z tentang menghasilkan uang.

“Jay sebenarnya 'mengajar' di sebuah ruang kelas yang jauh lebih besar dari yang kita duga. Bagi anak muda yang tengah tumbuh, dia bisa jadi guru yang baik," ujar Buffett.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNBC


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com