Teknik ukiran ini dimulai dari gelang emas yang diukir oleh perajin menggunakan echoppe (alat pemahat tajam untuk membentuk banyak alur dan kontur) yang masing-masing memiliki kedalaman dan ketebalan berbeda. Hasil akhirnya terbilang unik dan khas.
Dalam Watches & Wonders 2023, Piaget menghadirkan cuff watch baru dengan dial batu zamrud biru langit yang dihiasi Palace Decor.
Terdapat juga dua cuff watch lainnya yang dihiasi batu opal dan terinspirasi dari kecintaan Piaget terhadap alam. Satu diberi ukiran menyerupai kulit kayu dan urat, dan sisanya menampilkan tema seperti embun es yang menakjubkan.
Ketiga cuff watch ini memiliki desain asimetris --ciri khas lain Piaget, dengan dial batu ornamen yang tampak "mengintip" dari desain cuff yang abstrak.
Nah, untuk model Piaget Polo Perpetual Calendar Obsidian terbaru, bagian dial menampilkan nuansa iridescence yang menarik berkat inklusi mineral sulfida yang terperangkap dalam batu saat mengeras.
Inklusi semacam itu sangat langka, dan setiap batu memiliki keunikan tersendiri.
Piaget memadukan batu obsidian ini dengan fitur kalender abadi (perpetual calendar), salah satu komplikasi penting dalam pembuatan jam tangan.
Kegemaran Piaget bermain dengan ornament stone kian tercermin dari permukaan bezel yang ditata batu safir biru tua.
Baca juga: Bell & Ross Gandeng Desainer Horologi Ternama untuk Arloji Terbatas
Pada 1989, manufaktur menghasilkan inovasi baru dengan merilis jam tangan perhiasan mewah bernama Aura.
Piaget Aura terbuat dari berlian berpotongan baguette yang berkilauan indah. Nama Aura sendiri mewakili semangat dari orang-orang yang berani mengenakan jam tangan ini.
Selain itu, Aura dibekali cangkang dan gelang yang terintegrasi sepenuhnya.
Piaget sudah mengembangkan teknologi ini sejak tahun 1960-an dan menorehkan pencapaian baru dalam penataan permata, di mana keseluruhan artikulasi gelang seolah menyatu.
Baca juga: Awal 2023, Audemars Piguet Sajikan Arloji Royal Oak dengan Dial Unik
Di Watches & Wonders 2023, Piaget kembali membawa Aura dengan menggabungkan batu berlian dan safir.
Batu berlian berpotongan baguette dipilih agar sesuai dengan bentuk jam tangan, sedangkan safir biru memiliki gradasi warna yang indah.
Piaget membutuhkan waktu lebih dari delapan bulan untuk mencari dan memilih batu yang tepat, kemudian menggabungkannya.
Bagian dial terlihat cantik berkat teknik penataan batu berlian bergaya sunburst. Proses penataan batu ini membutuhkan lebih dari 260 jam.
Piaget Aura tersedia dalam dua ukuran dan dua gradasi warna yang unik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.