Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/04/2023, 19:42 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

3. Persiapan di bandara

Saat bepergian dengan bayi, satu hal penting adalah pergi ke bandara lebih awal. Dengan datang lebih awal, hal itu bisa mencegah kita dan bayi merasa stres.

Berikut adalah beberapa tips berguna yang bisa dicoba;

  • Saat check-in, beri tahu petugas bahwa kita bepergian dengan bayi. Beri tahu petugas jika membawa stroller bayi atau car seat.
  • Check-in bagasi sebanyak yang kita bisa.
  • Ganti popok bayi segera sebelum naik ke pesawat.
  • Hindari menyusui atau memberi susu botol pada bayi sebelum boarding.
  • Jika kita melakukannya, bayi mungkin akan tertidur dan terbangun sambil menangis saat kita masuk ke kabin.

4. Persiapan selama penerbangan

Usahakan jangan panik ketika bayi di bandara sudah terlihat tenang, tapi di dalam kabin atau selama penerbangan justru menangis atau rewel sepanjang waktu.

Ini merupakan hal biasa karena bayi gampang terusik dengan suara-suara berisik dari mesin pesawat.

Beberapa tips saat mudik atau naik pesawat bersama bayi;

  • Untuk membantu bayi menyesuaikan diri dengan perubahan tekanan kabin, dorong si kecil agar bisa menelan ludah saat lepas landas dan mendarat.
  • Kita dapat melakukannya dengan menyusui atau menggunakan botol atau dot.
  • Terbang dengan pesawat dapat menyebabkan bayi dehidrasi, kondisi ini bisa dialami bayi lebih cepat daripada orang dewasa.
  • Pastikan si kecil terhidrasi dengan baik untuk membuatnya tenang selama perjalanan.

Dalam perjalanan panjang, mengganti popok selama penerbangan juga bisa kita lakukan secara berkala.

Mintalah bantuan kepada pramugari untuk menyiapkan tempat atau bantuan mereka saat mengganti popok si kecil.

Baca juga: 6 Tips Mudik bagi Penderita Penyakit Jantung, Jangan Sampai Kelelahan 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com