KOMPAS.com - Kualitas udara dan perubahan cuaca terkadang dapat membuat seseorang mengalami kesulitan atau sesak napas.
Risiko sesak napas akan lebih sering dialami oleh orang yang punya masalah atau penyakit paru-paru kronis seperti asma atau penyakit paru obstruktif kronik.
Jika ada orang di sekitar punya risiko tersebut atau bahkan kita sendiri, ada baiknya jika memahami beberapa tips berikut untuk mencegah sesak napas saat terjadi perubahan cuaca.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Sesak Napas di Masa Kehamilan
Beberapa orang dengan penyakit paru kronis mungkin memiliki sensitivitas lebih terhadap perubahan cuaca. Salah satu gejala yang sering dialami adalah sesak napas.
Untuk mencegah gejalanya kambuh, kita dapat menerapkan beberapa tips berikut ini agar tetap sehat di segala cuaca.
Beberapa langkah untuk lebih mudah beradaptasi dengan perubahan cuaca dapat menjadi cara efektif mencegah sesak napas muncul.
Dokter spesialis paru, Sumita Khatri, MD dari Cleveland Clinic menyarankan agar orang berisiko dapat mengambil tindakan untuk menjaga fluktuasi suhu seminimal mungkin.
Misalnya jika beralih dari cuaca panas ke ruangan ber-AC, maka salah satu cara yang dapat dilakukan adalah menggunakan pakaian hangat dan begitu pula sebaliknya.
Berpakaian yang tepat dapat membantu mencegah sesak napas kambuh saat tubuh menerima respons perubahan cuaca di sekitar.
Selain perubahan suhu, kemungkinan ada pemicu lain yang bisa membuat pasien lebih sulit bernapas.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.