KOMPAS.com - Acara Met Gala 2023 akan menjadi penghormatan pada mendiang desainer Karl Lagerfeld.
Para superstar yang hadir ke Metropolitan Museum of Art’s Costume Institute diminta untuk mengenakan busana yang terinspirasi dirinya.
Tak hanya penampilannya namun juga karyanya selama puluhan tahun sebagai direktur kreatif di banyak rumah mode, termasuk Chanel, Fendi, dan Chloé.
Baca juga: 5 Fakta Unik Karl Lagerfeld, Pernah Gemuk hingga Benci Selfie...
Karl Lagerfeld dikenal dengan gaya khasnya berupa rambut putih, kacamata hitam dan kerah kemeja gaya abad ke-19.
Namun ia juga dikenang karena berbagai polemiknya seperti komentar negatif tentang migran, penyintas kekerasan seksual, dan gerakan #MeToo.
Karl Otto Lagerfeldtin lahir di Hamburg, Jerman pada 10 September 1933.
Memiliki ketertarikan dini pada fesyen, ia pindah ke Paris saat usianya 14 tahun lalu sengaja mengubah sedikit namanya agar terdengar lebih komersial.
Di negara mode itu, ia bekerja sebagai asisten junior dan kemudian magang untuk desainer Pierre Balmain.
Baca juga: Mengenang Karya Ikonik Sang Legenda, Karl Lagerfeld
Kolaborasi Balmain dengan Jean Patou memberinya kesempatan untuk mulai merancang koleksi untuk merek-merek mewah termasuk Chloé, Fendi, dan Valentino.
Namun gaya desainnya yang bergaya zeitgeisty baru benar-benar mencuri perhatian di era 80-an ketika dipercaya merevitalisasi rumah mode Prancis Chanel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.