KOMPAS.com - Kanker serviks, seperti namanya, merupakan pertumbuhan sel abnormal yang bermula di serviks atau leher rahim dan disebabkan oleh beberapa tipe virus human papillomavirus (HPV).
Virus yang dapat menyebar melalui aktivtas seksual dan kontak kulit ke kulit ini bisa menimpa setiap perempuan, terutama yang telah berusia 20 tahun ke atas.
Lantas, pada usia berapakah perempuan paling rentan mengalami kanker serviks?
Laporan dari National Cancer Institute AS menunjukkan, kanker serviks umumnya terdeteksi pada mereka yang berusia 35-44 tahun.
Baca juga: Tidak Aktif secara Seksual, Bisakah Terkena Kanker Serviks?
Hal ini disebabkan karena sel kanker serviks membutuhkan waktu untuk berkembang, sehingga meski dapat terjadi di usia 20 tahunan, peluangnya akan lebih jarang.
Lalu menurut National Cancer Institute, berikut jumlah kasus kanker serviks di Amerika Serikat jika digolongkan sesuai usia.
Lebih lanjut, menurut sebuah studi yang diterbitkan di Gynecologic Oncology Reports, dijelaskan bahwa kasus kanker serviks yang menimpa perempuan yang berusia lebih dari 65 tahun ada adalah mendekati 20 persen.
Lalu menurut National Cancer Institute, berikut data kasus kanker serviks di Amerika Serikat pada perempuan berusia di atas 65 tahun:
Menghilangkan risiko terkena kanker serviks secara total akan sulit karena virus HPV merupakan virus yang sangat umum ditemukan.
Baca juga: Kanker Serviks, Ini Gejala dan Penyebabnya
Kendati demikian, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk melindungi diri dan menurunkan risiko kanker serviks.
Berikut di antaranya.
Ada beberapa vaksin kanker serviks yang biasa diberikan, yaitu Gardasil 9 yang dapat melindungi kita dari virus HPV 16 dan 18, yang menjadi penyebab utama kanker serviks.
Vaksin ini juga bisa melindungi tubuh dari jenis virus HPV lainnya, seperti HPV 31, 33, 45, 52, dan 58.
Selain itu, ada vaksin Gardasil dan Cervarix yang dapat melindungi tubuh dari are HPV 16 dan 18.
World Health Organization (WHO) menyarankan agar vaksinasi kanker serviks dilakukan pada anak perempuan berusia sembilan hingga 14 tahun, guna memastikan mereka terlindungi sebelum aktif secara seksual.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.