KOMPAS.com - Ada banyak hal yang dapat menyebabkan penumpukan lemak di perut, termasuk penuaan.
Pada wanita, pasca menopause bisa menjadi pemicu lemak perut menumpuk, khususnya, di bagian tengah perut.
Sayangnya, lemak perut yang menumpuk tidak hanya membuat penampilan menjadi kurang menarik, tetapi juga bisa menyebabkan sejumlah penyakit kronis seperti diabetes tipe 2, hipertensi, hingga penyakit jantung.
Untungnya, sekarang kita bisa menghilangkan lemak perut dan juga mengencangkan otot perut dengan lebih mudah dan cepat.
Sebagai pendiri PTPioneer.com dan pelatih pribadi yang telah berkecimpung di bidang kesehatan dan kebugaran selama 15 tahun terakhir, Tyler Read, menawarkan rutinitas latihan untuk membantu kita menghilangkan lemak perut dan membentuk otot perut.
Menurut Read, kita harus fokus pada gerakan-gerakan gabungan yang menggunakan banyak kelompok otot untuk membakar kalori secara maksimal dan pertumbuhan otot.
"Jadi, atur timer kita selama lima menit dan selesaikan tiga set dengan 10 repetisi untuk setiap latihan," katanya.
Gerakan 5 menit untuk bakar lemak perut dan kencangkan otot
Nah, dilansir dari laman Eat This Not That, berikut beberapa rekomendasi gerakan 5 menit dari Read yang bisa kita coba di rumah.
Bodyweight squat adalah titik awal yang baik sebelum meningkatkan tantangan ke weighted squat.
Untuk melakukan bodyweight squat, buka kaki selebar pinggul atau selebar bahu, lalu rentangkan lengan ke depan atau jaga agar tetap berada di samping tubuh.
Pastikan jari-jari kaki kita harus sedikit menonjol. Kemudian, tekuk lutut dan tekan pinggul ke belakang untuk memulai squat.
Kita harus menurunkan tubuh hingga paha membentuk posisi sejajar dengan bagian dasar. Setelah itu, tekan kedua kaki untuk bangkit kembali.
Untuk melakukan lunges, kita akan mulai dengan membuka kaki selebar bahu sambil memegang dumbbell di kedua tangan.
Bawa satu kaki ke depan dan tanam kaki tersebut di bagian dasar saat kita menekuk lutut dan turun ke lunges.
Jaga punggung tetap lurus saat melakukannya dan pastikan lutut tidak mendahului jari-jari kaki. Lalu, tekan tumit depan untuk kembali ke atas.
Dumbbell deadlift akan bisa dilakukan memegang beban di kedua tangan dan menghadapkan telapak tangan ke arah tubuh.
Buka kaki selebar bahu dengan jarak selebar bahu.
Jaga agar otot inti tetap aktif, tarik napas, dan engsel pinggul ke belakang saat kita menurunkan beban ke tulang kering dan ke tanah.
Lalu, tekan kedua kaki untuk bangkit kembali.
Latihan gabungan ini dimulai dengan kita berdiri di bawah bar.
Dengan telapak tangan menghadap ke depan, peganglah bar dan letakkan tangan selebar bahu.
Angkat kedua kaki dari lantai sehingga lengan kita terentang penuh dan menggantung di palang.
Tekuk kedua siku saat mengangkat tubuh bagian atas ke bar pull up hingga dagu melewatinya.
Setelah kita mencapai puncak, gunakan kontrol untuk kembali ke posisi awal.
Untuk gerakan terakhir ini, kita bisa memegang dua dumbbell dan menempatkan diri kita telentang di atas bench press.
Luruskan kedua lengan sehingga beban berada di atas tubuh. Lalu, telapak tangan harus menghadap ke depan.
Bawa tulang belikat kembali ke arah bangku dan dorong melalui kedua kaki.
Selanjutnya, selipkan siku untuk menurunkan beban ke arah dada. Kemudian, gunakan kaki, dada, dan lengan untuk menekan beban ke atas.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.