KOMPAS.com - Madsaz, aplikasi penerjemah tangisan bayi buatan dosen Sekolah Vokasi IPB, Medhanita Dewi Renanti sedang jadi perhatian publik.
Aplikasi itu bisa membantu para orangtua muda untuk memahami buah hatinya dan langsung merespon kebutuhannya.
Diklaim telah diunduh hingga 180.000 orang, aplikasi penerjemah tangisan bayi ini direkomendasikan untuk anak usia 0-3 bulan.
Baca juga: Dosen Vokasi IPB Inovasi Aplikasi Penerjemah Tangisan Bayi
Kehadiran aplikasi Madsaz memang sangat membantu bagi para orangtua dalam mengasuh anaknya.
Namun ada kalanya, para orangtua harus bisa mengenali bahasa tubuh bayinya saat menangis secara manual karena setiap anak bisa saja memiliki isyarat sendiri.
Jika kita bisa menanggapinya lebih cepat maka anak akan merasa lebih aman dan terlindungi sehingga terjalin ikatan yang lebih kuat dengan orangtua.
Baca juga: Mengapa Orangtua Perlu Segera Menanggapi Tangisan Bayi?
Memahami bahasa tubuh bayi membutuhkan latihan dan jika kita benar-benar gagal tidak paham keinginan anak maka yang terbaik adalah memberikan respon hangat nan lembut.
Berikut uraiannya, dikutip dari Raising Children.
Bayi yang memberikan gerakan berikut ini menandakan tubuhnya mulai lelah dan butuh istirahat:
Baca juga: Membiarkan Bayi Menangis hingga Tertidur, Bolehkah?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.