Kulit anggur memiliki resveratrol paling banyak, jadi biarkan kulitnya tetap utuh. Anggur merah dan ungu memiliki lebih banyak resveratrol daripada anggur hijau.
Bawang merah mengandung antioksidan yang disebut quercetin, yang menurut Levy dapat membantu melawan kanker dengan menurunkan peradangan di tubuh.
Karena itu, tak mengherankan bila beberapa penelitian, seperti penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti dari Departemen Ginekologi Gansu Provincial Maternity and Child-care Hospital Lanzhou, China, pada tahun 2021 pun menjunjukkan bahwa quercetin dapat membantu menurunkan risiko kanker serviks.
Lalu, beberapa penelitian pun menunjukkan bawang lainnya, seperti bawang kuning dan bawang merah sangat baik untuk melindungi diri dari kanker hati dan usus besar.
Selain menyarankan untuk mengonsumsi makanan di atas, Levy juga memberi beberapa tips untuk menjaga pola makan agar tetap sehat.
Berikut beberapa tipsnya:
Dengan pola makan di atas, risiko berbagai kanker, termasuk kanker serviks pun bisa diturunkan.
Baca juga: Kanker Serviks, Penyebab, Virus, Hingga Cara Mencegahnya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.