Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kebiasaan yang Bikin Susah Kaya, Ubah dari Sekarang!

Kompas.com - 31/05/2023, 13:00 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kekayaan tampaknya masih menjadi simbol kesuksesan di mata masyarakat.

Kemampuan untuk memenuhi segala macam kebutuhan hingga keinginan material juga dianggap menjadi sumber ketenangan dalam hidup seseorang.

Namun tampaknya beberapa mentalitas atau kebiasaan buruk berikut ini bisa menghambat kita untuk jadi kaya. Apa sajakah itu?

Baca juga: 4 Perubahan Mentalitas yang Bikin Lebih Produktif 

Kebiasaan buruk yang bikin kita susah jadi orang kaya

Ciri-ciri orang yang susah menjadi orang kaya sebenarnya dapat diketahui melalui mentalitas atau kebiasaan yang kita lakukan sehari-hari.

Sejumlah pertanda tersebut mencirikan bahwa kita tidak memiliki kemampuan dan kapasitas mendukung untuk bisa sukses (kaya) di masa mendatang.

Berikut kebiasaan buruk yang membuat kita tidak akan pernah kaya bila terus melakukannya. 

1. Punya mental selalu jadi korban

Perpepsi kita dapat membentuk realitas dan kehidupan yang sedang kita jalani.

Salah satu yang menghambat diri kita jadi orang kaya adalah ketika memiliki mentalitas sebagai korban.

Mentalitas sebagai korban itu artinya kita selalu menyalahkan orang lain atas kesengsaraan finansial yang dialami.

Sebagai gambaran kita bekerja dalam perusahaan dengan gaji rendah. Tapi kita selalu menyalahkan perusahaan karena tidak bisa memfasilitasi kesejahteraan dengan layak.

Persepsi yang seperti itu tentu dapat membuat kita tidak berdaya dalam menghadapi tantangan finansial dalam kehidupan.

Padahal jika kita menyadari atau meningkatkan keterampilan kita, bisa saja kita memiliki value lebih untuk berupaya dan bekerja keras dalam mendapatkan peluang baru.

Sebaliknya, ketika kita memberdayakan pola pikir atau mengubah keyakinan pada kemampuan diri sendiri, kita bisa mengubah keadaan, termasuk kondisi keuangan.

Ini merupakan kebalikan pola pikir atau mentalitas sebagai korban, yang artinya kegagalan apapun yang kita dapati perlu diubah menjadi sesuatu yang lebih mandiri, berperilaku proaktif, bertahan dari kondisi apapun, bergerak maju, hingga terus bekerja keras mencapai tujuan keuangan kita.

2. Selalu menganggap uang tidak penting

Terkadang, seseorang "menjual" kisah-kisah perjuangan finansial mereka seperti lencana kehormatan. Kemudian kata-kata yang sering terdengar adalah "uang tidak penting bagiku".

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com