Setelah kita menemukan ritme yang tepat, kita dapat melanjutkannya dengan konsumsi suplemen tambahan melalui protein shake dan sejenisnya.
Dalam sehari-hari misalnya untuk sarapan, Schwarzenegger menikmati telur dadar atau telur orak-arik yang diisi dengan sayuran, lalu makan siang dengan salad tinggi protein.
Sedangkan untuk camilannya, dia menyukai yogurt dengan granola atau protein shake untuk disantap.
Lalu pada minuman pendamping, pria berusia 75 tahun ini sangat menyukai bubuk protein nabati yang diblender dengan pisang, susu almond, jus ceri dan sedikit tambahan Schnapps, sejenis minuman beralkohol favoritnya.
Di zaman yang serba modern ini, banyak orang merasa terganggu saat melakukan aktivitas akibat terlalu ketergantungan dengan ponsel.
Selama melatih ototnya, Schwarzenegger jarang sekali bermain ponsel dan dia fokus selama sesi latihan berlangsung.
Menurut sebuah studi, orang dapat terdistraksi saat olahraga akibat bermain ponsel dan kebiasaan itu mengurangi efektivitas olahraga sebanyak 30 persen.
Karena itu, saat memulai aktivitas fisik lebih baik fokus melakukannya dan hindari membawa ponsel saat latihan karena bisa membuat kita terdistraksi.
Baca juga: Latihan Otot Berdampak pada Hilangnya Rasa Mager, Benarkah?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.