Uraikan lika-liku Anda mengasuh anak jadi lebih simpel
Kenali soal gaya asuh lebih apik lewat konsultasi Kompas.com
JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak semua anak bisa ditaruh di tempat penitipan anak (daycare).
Sementara itu, orangtua atau kakek dan neneknya tidak selalu bisa mengasuh mereka karena satu dan lain hal, misalnya bekerja.
Tempat penitipan anak pun menjadi salah satu alternatif untuk menaruh sang buah hati.
Baca juga: Ramai Kasus Penganiayaan, Ini 9 Tips Pilih Daycare yang Aman untuk Anak
Terlebih, saat ini tempat penitipan anak juga menawarkan beragam aktivitas bermain dan waktu tidur siang.
Akan tetapi, tidak semua anak bisa langsung beradaptasi dengan orang dan lingkungan baru. Begini cara mempersiapkan mereka.
Psikolog di Mykidz Clinic Gloria Siagian M.Psi. menuturkan, anak sebaiknya sering dibawa ke tempat penitipan anak saat survei. Ia juga menganjurkan hal ini tidak hanya dilakukan satu kali.
"Saya sangat anjurkan, saat memilih daycare, survei berulang kali," ujar dia kepada Kompas.com, Jumat (2/8/2024).
Baca juga: Jangan Beri MPASI Saat Anak Berusia 4 Bulan, Simak Penjelasannya
Selanjutnya, ajarkan anak untuk berbicara. Setidaknya, mereka mengetahui satu atau dua kata yang dapat mendeskripsikan rasa sakit atau tidak nyaman.
"Kalau misal ada yang melukai atau melakukan sesuatu yang bikin dia sakit, dia harus berani berbicara," tutur Gloria.
Selanjutnya, pastikan anak mengetahui bahwa ayah dan ibunya adalah tempat yang aman untuk mereka.
Jadi, anak tidak sungkan untuk menceritakan apapun yang dialaminya di daycare, baik oleh pihak penyedia layanan maupun sesama anak kecil.
"Kita bisa kasih tahu ke dia kalau dia dicubit, dipukul, dilukai, atau diapakan, bilang ke orangtua, dan bilang 'sakit' atau 'enggak mau'," ujar Gloria.
Baca juga: Jangan Lupa, Bermain Termasuk Hak Anak yang Wajib Dipenuhi!
Saat mengajak anak survei ke tempat penitipan anak, biasakan mereka dengan lingkungannya.
Kemudian, perkenalkan anak pada orang-orang di sana agar terbiasa dengan wajah mereka.
"Jadi, memang harus dikenalkan dulu sehingga tidak menimbulkan proses peninggalan yang terlalu traumatik," papar Gloria.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarangSieh dir diesen Beitrag auf Instagram an