KOMPAS.com - Post Holiday Blues merupakan fenomena psikologis yang membuat penderitanya merasakan perasaan sedih, cemas, dan tidak bersemangat.
Kondisi ini dialami sebagian orang setelah mengalami rasa bahagia saat liburan. Biasanya, perasaan itu muncul ketika individu diharuskan kembali ke rutinitas mereka yang biasa.
Beberapa penyebab umum post-holiday blues meliputi adanya perayaan atau kegembiraan yang terlalu berlebihan saat berlibur, sehingga saat habis masa liburan maka yang datang tinggal kekecewaan.
Baca juga: Perasaan Sedih Usai Liburan, Apa Itu Post Holiday Blues? Waspadai Gejalanya pada Anak
Dr Paul Nestadt, MD, salah satu direktur Klinik Gangguan Kecemasan Johns Hopkins, menjabarkan beberapa cara mengatasi Post Holiday Blues:
Tidur yang cukup setiap hari penting untuk menjaga kesehatan mental. Bahkan, orang dewasa berusia 18 tahun ke atas, dianjurkan untuk tidur setidaknya tujuh jam setiap malam.
Kita semua tahu, bahwa asupan makanan yang bergizi ke dalam tubuh akan menghasilkan output yang baik pula.
Stres tambahan selama musim liburan dapat menyebabkan orang mencari makanan berlemak dan bergula tinggi.
Oleh karena itu, biasakan konsumsi makanan dan minuman sehat di hari-hari setelahnya sehingga berpengaruh pada kesehatan Anda.
Cobalah untuk melakukan aktivitas fisik seperti olahraga. Sempatkan diri untuk berolahraga karena dengan begitu tubuh akan mengeluarkan hormon-hormon baik.
Ajaklah anggota keluarga atau teman untuk berolahraga bersama, sehingga membuat kehidupan lebih berwarna.
Baca juga: Susah Move On dari Liburan? Mungkin Kita Kena Post Holiday Blues
Cobalah untuk berinteraksi sosial dan mulai terhubung dengan banyak orang. Mulailah berbagi rasa dan cerita.
Kondisi terhubung dengan orang lain menjauhkan dari rasa kesepian dan sendirian.
Tidak ada salahnya mulai mencoba melakukan hal baru seperti makan di restoran baru, memasak resep masakan yang belum pernah dicoba sebelumnya, mencoba olahraga baru atau hal lainnya.
Menemukan kegiatan bermanfaat yang baru membuat diri Anda merasa lebih baik daripada sebelumnya.
Baca juga: Anak Alami Post Holiday Blues Setelah Libur Panjang, Lakukan 5 Hal Ini
Para ahli sepakat bahwa minuman beralkohol dan narkoba bukan jalan keluar dalam setiap masalah.
Hindari zat-zat yang bisa menimbulkan emosi negatif terasa lebih kuat atau lebih sulit untuk dikelola.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang