Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pramono Anung dan Anak Dilantik Bersamaan, Intip Outfit Keluarganya

Kompas.com, 20 Februari 2025, 10:36 WIB
Rifky Pramadani,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jelang pelantikan kepala daerah seluruh Indonesia, Kamis (20/02/2025), Pramono Anung menyempatkan untuk berfoto keluarga.

Namun, bukan foto keluarga biasa. Pasalnya, ia dan sang putra Hanindhito Himawan Pramana sama-sama dilantik di hari ini.

Pramono Anung dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta) dan Dhito (sapaan akrab Hanindhito) sebagai Bupati Kediri.

Sebelum pelantikan dimulai, Pramono membagikan foto keluarganya dengan latar belakang Monumen Nasional. Foto itu diunggah sebelum pelantikan dimulai melalui akun Instagram Pramono di @pramonoanungw.

Pramono bersama istri, anak, dan menantunya mengikuti prosesi pelantikan kepala daerah pada pukul 10.00 WIB, di Istana Negara.

Baca juga: Mendagri Pimpin Barisan Kirab Kepala Daerah untuk Masuki Area Pelantikan di Istana

Seperti diberitakan Kompas.com sebelumnya (13/02/2025), Pramono dan Dhito akan mengenakan pakaian dinas upacara mengikuti aturan yang tertulis dalam Formulir Berita nomor 100.2.1.3/644/SJ yang dikeluarkan Kemendagri pada 11 Februari 2025.

Pakaian dinas upacara mereka seragam. Topi pet warna hitam, pakaian atasan dan bawahan putih, dasi hitam, dan sepatu pantofel putih.

Sementara pakaian pasangan yang mendampingi kepala daerah juga diatur dalam aturan tersebut. Istri dan menantu Pramono mengenakan kebaya.

Baca juga: “Drum band” Beraksi Jelang Pelantikan 961 Kepala dan Wakil Kepala Daerah

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Pramono Anung (@pramonoanungw)

Tampak dalam foto, istri Pramono, Endang Nugrahani, mengenakan kebaya berwarna oranye dilengkapi bros oranye-kemerahan, dipadukan dengan bawahan jarit batik berwarna senada.

Sementara, istri Dhito, Eriani Annisa Hanindhito, mengenakan kebaya berwarna krem pastel. Untuk bawahan, Eriani mengenakan jarit batik warna coklat. Penampilan Eriani juga dilengkapi dengan selendang dengan motif sama seperti bawahan yang ia kenakan.

Dalam takarir unggahannya tersebut, Pramono menulis, “Mengantarkanmu dari masih menggunakan seragam sekolah hingga sekarang seram kembaran dengan bapaknya.

Melalui takarir itu pula, Pramono menyampaikan harapannya untuk menjadi pemimpin yang amanah.

Ini sudah periode kedua @dhitopramono memimpin Kediri dan akan menjadi periode pertama saya memimpin Jakarta. InshaAllah amanah untuk kepentingan masyarakat. Bismillah,” tulisnya.

Baca juga: Link Live Streaming Pelantikan Kepala Daerah 2025 Pagi Ini

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau