Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Squalane Vs Hyaluronic Acid, Mana yang Lebih Melembapkan Kulit?

Kompas.com, 23 Mei 2025, 13:03 WIB
Nuril Laili Azizah

Penulis

KOMPAS.com - Squalane dan hyaluronic acid (HA) adalah dua bahan aktif populer yang dikenal karena kemampuannya dalam melembapkan kulit.

Meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu menjaga kelembapan kulit, mereka bekerja dengan cara berbeda dan memiliki keunggulan masing-masing.

Baik squalane maupun hyaluronic acid memiliki peran penting dalam menjaga kelembapan kulit. Simak penjelasan antara squalane dan hyaluronic acid mana yang lebih melembapkan.

Baca juga: Kandungan Squalane Oil dalam Lip Cream Bikin Bibir Tak Lagi Kering

Apa itu squalane?

Squalane adalah versi stabil dari squalene, lipid alami yang diproduksi oleh tubuh kita. Sebab squalene mudah teroksidasi, squalane dikembangkan untuk memberikan manfaat yang sama dengan stabilitas lebih baik.

Sebagai emolien, squalane membantu menghaluskan dan melembutkan kulit serta mengunci kelembapan.

Baca juga: Cara Memilih Pelembap untuk Anak Kulit Sensitif

Selain itu, squalane memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.

Bahan aktif ini cocok untuk jenis kulit kulit kering, sensitif, atau mencegah penuaan. Namun, kurang efektif jika digunakan sendiri pada kulit yang sangat dehidrasi tanpa humektan tambahan.

Baca juga: 6 Keuntungan Menggunakan Hyaluronic Acid, Mencegah Penuaan

Apa itu hyaluronic acid?

Hyaluronic acid adalah humektan alami yang mampu menarik dan menahan air hingga 1.000 kali beratnya sendiri.

Dikutip dari Glamour, berarti HA sangat efektif dalam menarik kelembapan dari lingkungan ke dalam kulit, memberikan hidrasi yang mendalam dan membuat kulit tampak lebih kenyal dan halus.

HA juga membantu mengurangi tampilan garis halus dan kerutan. Efektif dalam menarik kelembapan, meningkatkan tampilan kulit yang dehidrasi.

Baca juga: Serum Hyaluronic Acid Bisa Bikin Bibir Lembut dan Plumpy, Benarkah?

Cocok untuk semua jenis kulit, terutama yang dehidrasi atau menunjukkan tanda-tanda penuaan.

Sebaiknya digunakan pada kulit yang masih lembap dan diikuti dengan pelembap lain untuk mengunci hidrasi.

Kekurangannya dapat menyebabkan kekeringan jika digunakan di lingkungan dengan kelembapan rendah tanpa pelembap tambahan.

Baca juga: Aturan Memakai Pelembap untuk Mendapatkan Kulit Sehat

Mana yang lebih melembapkan?

Keduanya memiliki peran penting dalam menjaga kelembapan kulit, namun dengan cara yang berbeda.

Hyaluronic acid bekerja dengan menarik kelembapan ke dalam kulit, sementara squalane membantu mengunci kelembapan tersebut dan memperkuat lapisan pelindung kulit.

Oleh karena itu, kombinasi keduanya sering direkomendasikan untuk hasil yang optimal.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau