Penulis
KOMPAS.com - Squalane dan hyaluronic acid (HA) adalah dua bahan aktif populer yang dikenal karena kemampuannya dalam melembapkan kulit.
Meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu menjaga kelembapan kulit, mereka bekerja dengan cara berbeda dan memiliki keunggulan masing-masing.
Baik squalane maupun hyaluronic acid memiliki peran penting dalam menjaga kelembapan kulit. Simak penjelasan antara squalane dan hyaluronic acid mana yang lebih melembapkan.
Baca juga: Kandungan Squalane Oil dalam Lip Cream Bikin Bibir Tak Lagi Kering
Squalane adalah versi stabil dari squalene, lipid alami yang diproduksi oleh tubuh kita. Sebab squalene mudah teroksidasi, squalane dikembangkan untuk memberikan manfaat yang sama dengan stabilitas lebih baik.
Sebagai emolien, squalane membantu menghaluskan dan melembutkan kulit serta mengunci kelembapan.
Baca juga: Cara Memilih Pelembap untuk Anak Kulit Sensitif
Selain itu, squalane memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.
Bahan aktif ini cocok untuk jenis kulit kulit kering, sensitif, atau mencegah penuaan. Namun, kurang efektif jika digunakan sendiri pada kulit yang sangat dehidrasi tanpa humektan tambahan.
Baca juga: 6 Keuntungan Menggunakan Hyaluronic Acid, Mencegah Penuaan
Hyaluronic acid adalah humektan alami yang mampu menarik dan menahan air hingga 1.000 kali beratnya sendiri.
Dikutip dari Glamour, berarti HA sangat efektif dalam menarik kelembapan dari lingkungan ke dalam kulit, memberikan hidrasi yang mendalam dan membuat kulit tampak lebih kenyal dan halus.
HA juga membantu mengurangi tampilan garis halus dan kerutan. Efektif dalam menarik kelembapan, meningkatkan tampilan kulit yang dehidrasi.
Baca juga: Serum Hyaluronic Acid Bisa Bikin Bibir Lembut dan Plumpy, Benarkah?
Cocok untuk semua jenis kulit, terutama yang dehidrasi atau menunjukkan tanda-tanda penuaan.
Sebaiknya digunakan pada kulit yang masih lembap dan diikuti dengan pelembap lain untuk mengunci hidrasi.
Kekurangannya dapat menyebabkan kekeringan jika digunakan di lingkungan dengan kelembapan rendah tanpa pelembap tambahan.
Baca juga: Aturan Memakai Pelembap untuk Mendapatkan Kulit Sehat
Keduanya memiliki peran penting dalam menjaga kelembapan kulit, namun dengan cara yang berbeda.
Hyaluronic acid bekerja dengan menarik kelembapan ke dalam kulit, sementara squalane membantu mengunci kelembapan tersebut dan memperkuat lapisan pelindung kulit.
Oleh karena itu, kombinasi keduanya sering direkomendasikan untuk hasil yang optimal.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang