Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/02/2015, 18:10 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

KOMPAS.com –Menyambut tahun baru Imlek, desainer Indonesia, Sebastian Gunawan dan istri, Christina Panarese, menyelenggarakan pergelaran tunggal bertajuk Moon Dance. Pada acara yang digelar di Hotel Mulia, Senayan (3/2/2015) desainer yang akrab disapa Seba ini menghidupkan kembali busana khas oriental, cheongsam, ke dalam koleksi rancangannya. Hebatnya, Seba tak hanya menampilkan cheongsam konvensional dalam setiap desain, namun juga memadukan gaya klasik gaya busana ini dengan garis busana modern seperti gaun mini bersiluet A, detail penutup bahu, hingga detail yang memikat.

Sentuhan gaya oriental masih begitu kental, terlihat dari detail kerah berpola tinggi, motif sulur bunga, nuansa merah dan keemasan, kancing bordir serta ornamen tassels yang menghiasi. Desainer yang satu ini memang terbilang kreatif untuk mengeksplor lebih dalam lagi dari kreasi cheongsam, menjadi sebuah wujud busana siap pakai modern yang tak lekang oleh waktu.

RODERICK ADRIAN MOZES/ KOMPAS.COM Karya Sebastian Gunawan yang bisa menjadi inspirasi Anda bergaya untuk perayaan tahun baru Imlek.

Menampilkan 68 busana, Seba membuka sesi pertama nya dengan dominasi palet warna cerah seperti hijau, ungu, merah, dan oranye, yang memberikan kesan festival atau perayaan. Kemudian, pada sesi kedua, rona warna beralih ke nuansa monokrom hitam dan putih. Tentunya tetap menarik lewat sentuhan warna dari motif bunga cerah. Sentuhan perak dan emas yang menyala menjadi bintang utama pergelaran ini. Dalam dua warna tersebut, sebuah busana klasik bergaya cheongsam dapat tampil glamour hingga mampu memikat mata.

Material yang digunakan Seba untuk koleksi bsuana orientalnya ini, masih berkutat pada jacquard, renda (lace), brokat, damask, dan beberapa material lain yang memang terkenal memberikan efek mewah.

Untuk riasan wajah dan rambut yang disuguhkan, tampilan gadis bangsawan Tiongkok jaman dahulu, dengan alis super tipis melengkung serta bedak putih, menjadi inspirasi. Tatanan rambut yang dikreasikan juga mengacu pada gaya cepol kaum wanita Tiongkok dengan sentuhan unik. Dijamin, Anda yang menyaksikan seakan terhipnotis ke era klasik ratusan tahun lalu!

Selamat untuk Sebastian Gunawan dan ide jeniusnya!

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com