Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Setahun ke Depan, Orang Indonesia Masih Gemar Berbelanja

Kompas.com - 22/05/2015, 09:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


KOMPAS.com - Bagi Anda yang gemar berbelanja, adakah hal-hal tertentu yang dapat menghambat kegemaran Anda tersebut? Apakah kondisi ekonomi maupun inflasi yang membuat harga-harga naik dapat menghambat ritual belanja Anda?

Ternyata, konsumen di Indonesia masih merupakan yang kedua teroptimis di tingkat global, dengan skor indeks 123 di kuartal I 2015. Di Asia Tenggara, Indonesia berada di tempat teratas negara paling optimis, diikuti oleh Filipina. Hal ini berdasarkan laporan The Nielsen Global Survey of Consumer Confidence and Spending Intentions.

"Pandangan konsumen mengenai belanja juga masih positif, dengan angka 56 persen konsumen mengindikasikan bahwa dalam waktu 12 bulan ke depan merupakan waktu yang baik atau sangat baik untuk berbelanja barang yang mereka inginkan atau butuhkan," tulis Nielsen dalam laporan yang diterima Kompas Female, Rabu (20/5/2015).

Secara global, konsumen Indonesia merupakan yang paling optimis mengenai keadaan keuangan personal mereka. Setidaknya lebih dari 8 dari 10 atau 84 persen konsumen online Indonesia percaya, bahwa keadaan keuangan pribadi mereka akan baik atau sangat baik dalam waktu 12 bulan ke depan.

Pola yang serupa juga terlihat pada tingkat optimisme mengenai prospek lapangan pekerjaan. Pada kuartal I di tahun 2015, secara global konsumen Indonesia merupakan yang kedua paling optimis mengenai prospek lapangan pekerjaan setelah India, dimana kebanyakan 7 dari 10 atau sebanyak 74 persen konsumen online Indonesia percaya bahwa pasar lapangan kerja akan baik atau sangat baik dalam 12 bulan ke depan. Angka ini sedikit meningkat dari kuartal sebelumnya sebesar 73 persen.

The Nielsen Global Survey of Consumer Confidence and Spending Intentions yang pertama kali diselenggarakan tahun 2005, mengukur keyakinan konsumen, kekhawatiran utama dan keinginan berbelanja pada lebih dari 30,000 responden dengan akses Internet di 60 negara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com