Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sisi Positif dan Negatif Anak Bermain Ponsel

Kompas.com, 22 September 2017, 17:14 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

KOMPAS.com - Bukan hanya orang dewasa yang sering terlena keasyikan bermain dengan ponsel, anak-anak pun termasuk yang sangat suka dengan gadget, terutama ponsel. Sudah bukan hal yang asing lagi melihat anak-anak bermain game dan menonton video di alat itu.

Ponsel kemudian sering disalahkan sebagai penyebab malasnya anak atau sebagai sumber pengaruh yang buruk. Tapi pernahkah kita melihat sisi baiknya? Misalnya anak menjadi fasih berbahasa asing atau lebih mudah memahami teknologi.

Psikolog Anak, Firesta Farizal M.Psi mengatakan, terdapat hal positif dan negatif yang ditimbulkan oleh penggunaan gadget oleh anak. Jika dilihat dari sisi positif misalnya, sensorik anak akan terlatih terutama sensorik visual seperti kemampuan mendeteksi gambar, warna dan gerak.

Selain itu, anak bisa mengembangkan kemampuan kognitif seperti kemampuan memecahkan masalah, berfikir kritis, imajinasi, kreativitas, daya ingat dan mengembangkan kemampuan bahasa.

"Efek positif itu bisa timbul bila orangtua bisa mendampingi dan mengawasi anaknya saat bermain gadget," kata Firesta saat ditemui Kompas Lifestyle di Jakarta, Rabu (20/9/2017).

Baca juga: Usia Berapa Anak Boleh Memiliki Ponsel Sendiri?

Namun, jika anak bermain gadget tanpa pendampingan dan pengawasan orangtua, mereka bisa mendapatkan hal-hal negatif, entah itu konten yang tidak pantas, kecanduan bermain, atau sulit konsentrasi pada pelajaran.

Saat bermain ponsel misalnya, sangat besar kemungkinan anak akan bertemu dengan orang yang tak dikenalnya. Anak juga akan mudah melihat konten-konten dewasa yang tidak sengaja muncul pada layar smartphonenya.

"Jangankan anak-anak, kita saja saat melihat suatu konten apapun itu, tak jarang melintas konten-konten dewasa yang menurut kita akan sangat beresiko bila anak melihatnya," tutur Firesta.

Selain itu, anak yang sering bermain gadget juga cenderung ingin mendapatkan sesuatu dengan cara mudah dan cepat, kurang peka terhadap apa yang terjadi di sekitar dan tingkat agresivitasnya kurang.

"Satu-satunya cara mengurangi anak bermain gadget yakni dengan melibatkannya pada kegiatan-kegiatan yang bersentuhan langsung secara fisik, misal berolahraga, main permainan tradisional atau bermain ke alam," ujarnya.

Karenanya, agar anak mendapatkan manfaat positif dari ponsel, orangtua sebaiknya mendampingi dan mengarahkan.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau