Bibir Kering dan Pecah-Pecah, Problem Umum Pengguna "Lip Cream"
KOMPAS.com - Produk lip cream atau lipstik cair dalam beberapa tahun terakhir terus menjadi primadona.
Tak sedikit 'makeup junkie' yang kemudian mengkoleksi lip cream dari berbagai merek.
Sering menggunakan lip cream ternyata bisa membuat bibir menjadi semakin kering.
Hal itu setidaknya tercermin dari riset internal Wardah -salah satu merek kosmetik Indonesia, terhadap para konsumennya terkait lip cream.
Baca juga: Trik Pakai Lip Cream untuk Blush On Ala Tatjana Saphira
"Semakin ke sini semakin banyak orang pakai lip cream. Bibir semakin kering, pecah-pecah, warna menjadi tidak rata dan longlasting."
Demikian diungkapkan Brand Manager Wardah Sheilla Firdausa pada peluncuran formula terbaru Wardah Exclusive Matte Lip Cream di Gandaria City, Jakarta, Selasa (26/2/2019).
Brand Ambassador Wardah Tatjana Saphira bersama Brand Manager Wardah Sheilla Firdausa pada peluncuran formula terbaru Wardah Exclusive Matte Lip Cream di Gandaria City, Jakarta, Selasa (26/2/2019).Sheilla menambahkan, bibir memang memiliki kandungan pelembap alami.
Namun, penggunaan lip cream matte yang terlalu sering membuat bibir tetap rentan kering dan pecah-pecah.
Baca juga: Memberi Ilusi Bibir Penuh dengan Lipstik Glitter
Kondisi inilah yang membuat Wardah mengembangkan formula produk lip cream-nya.
Wardah Exclusive Matte Lip Cream, kata Sheilla, kini menggunakan Breathable formula & vitamin E.
Akibatnya, bibir bisa dengan mudah bernafas, namun tetap dengan ketahanan lip cream yang baik.
"Kami ada ekstra moisturizer dan vitamin E sehingga bibir lebih bisa bernafas," ujar dia lagi.
Wardah Exclusive Matte Lip Cream menyediakan 18 varian warna, mulai dari nude hingga bold yang bisa disesuaikan dengan berbagai warna kulit.
Menurut Sheilla, dengan diluncurkannya breathable formula, Wardah ingin mengajak semua pecinta lip cream untuk tetap menjaga kesehatan bibirnya.
"Kami encourage perempuan yang suka sama riasan bibir untuk mencoba formula lip cream ini," ucap dia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang
