Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Tipe-tipe Kepribadian Seseorang Berdasarkan Parfum Favoritnya

Kompas.com, Diperbarui 05/12/2022, 08:33 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kebanyakan orang suka memakai parfum untuk menjaga penampilannya tetap wangi dan terhindar dari bau yang tak sedap.

Tapi tahukah, kalau parfum favorit yang kita pakai sehari-hari ternyata bisa menunjukkan kepribadian diri?

Baca juga: 7 Rekomendasi Parfum Terbaik Pria untuk Tahun 2023

Hal ini diungkapkan peneliti aroma, Alan R. Hirsch, MD, yang melakukan tes kepribadian kepada 18.631 orang lalu membandingkan hasilnya dengan preferensi aroma dan rasa peserta.

"Ini pada dasarnya seperti tes psikologi Rorschach yang menggunakan preferensi aroma," katanya.

Temuan ini juga memiliki implikasi yang besar bagi orang-orang untuk dapat memahami dengan lebih baik apa yang mereka sukai.

Misalnya saat sedang berkencan, dengan mencium aroma parfum pasangan, kita bisa  mengetahui lebih banyak tentang kepribadiannya.

"Sering kali pada kencan pertama, orang tidak menunjukkan sifat aslinya dan cenderung berperilaku sebaik mungkin," ungkapnya.

Walau tidak selalu tepat, namun melalui aroma, kita bisa mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana kepribadian seseorang.

Nah, berdasarkan temuan Hirsch, berikut jenis-jenis wewangian yang digemari seseorang sesuai kepribadiannya.

1. Pencinta citrus, memimpin kelompok

-live science -
Apakah kamu menyukai aroma citrus atau jeruk yang segar? Apakah kamu termasuk orang yang cenderung memimpin di dalam suatu kelompok?

Aroma citrus menggambarkan semangat dan gairah yang segar, namun ringan.

"Kebanyakan penyuka aroma citrus adalah orang yang ambisius secara alami. Mereka mungkin dianggap dominan dan agresif, namun sekaligus suka memimpin," terangnya.

Tapi jangan khawatir, tidak ada salahnya menjadi orang yang memimpin di tempat kerja dan dalam kehidupan cinta.

Namun, pastikan juga untuk tidak terlalu kecewa apabila kamu tidak mendapatkan apa yang kamu inginkan.

2. Pemakai aroma mawar sangat berhati-hati

IlustrasiPixabay Ilustrasi
Hirsch mengatakan, orang-orang yang memakai parfum mawar biasanya sangat mawas diri dan peka terhadap kebutuhan orang lain.

Mereka cenderung klasik, suka kelembutan, dan mempertimbangkan semua pilihan sebelum membuat keputusan.

Kontrol impuls tidak pernah menjadi masalah bagi pemakai wewangian mawar karena kamu secara alami berhati-hati dan penuh perhatian.

Kamu meluangkan waktu untuk merenungkan keputusan alih-alih langsung terjun langsung ke dalam tindakan.

Mereka yang menyukai keharuman mawar biasanya hanya memiliki sedikit penyesalan dalam hidupnya.

Baca juga: Keharuman Mawar Jadi Wewangian Favorit Wanita Indonesia

3. Penggemar lavender adalah teman baik

Ilustrasi lavenderlola1960 Ilustrasi lavender
Lavender adalah aroma yang memberi kehangatan. Jika kamu suka memakai produk beraroma lavender, kemungkinan kamu adalah pribadi hangat yang memiliki banyak teman.

Orang-orang menganggap kamu mudah untuk langsung bergaul, itulah sebabnya kamu bisa berteman baik dengan hampir semua orang.

"Orang yang suka lavender cenderung menghargai persahabatan dan bekerja dengan baik dalam kelompok. Mereka dianggap kontemplatif dan bijaksana," sambung dia.

Karena pribadinya, penggemar aroma laveder juga dapat diandalkan untuk berusaha menghibur seseorang selama masa yang sulit.

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau